kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

China-Vietnam sepakat selesaikan sengketa Laut China Selatan lewat perundingan


Senin, 02 April 2018 / 04:32 WIB
China-Vietnam sepakat selesaikan sengketa Laut China Selatan lewat perundingan
ILUSTRASI. Militer China


Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - HANOI. Menteri Luar Negeri China, Wang Yi menyerukan bahwa China dan Vietnam harus menyelesaikan perselisihan mereka di Laut China Selatan melalui pembicaraan dan bekerja sama mengeksploitasi perairannya.

Mengutip Reuters, Minggu (1/4), setelah bertemu dengan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Binh Minh di Hanoi, Wang mengungkapkan, ada kesepakatan antara dua negara ini untuk menyelesaikan masalah maritim demi memperkuat hubungan bilateral yang sehat dan berkelanjutan.

China sendiri telah mengklaim 90% dari wilayah maritim yang kaya energi dan telah membangun dan memiliterisasi singkapan batuan dan terumbu karang di perairannya.

Sementara, Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam juga mengklaim bagian-bagiannya, di mana sekitar US$ 5 triliun perdagangan lewat setiap tahunnya. Vietnam sendiri merupakan negara yang paling terbuka berselisih dengan China terkait masalah ini.

"Kedua belah pihak harus lebih baik mengelola perselisihan melalui pembicaraan dan menahan diri dari mengambil tindakan sepihak yang dapat semakin mempersulit dan memperluas perselisihan. Kedua belah pihak juga harus mempromosikan kerja sama di laut, termasuk mengadakan pembicaraan tentang eksploitasi bersama," kata Wang, dilansir dari Reuters.

Wang dan Minh mengatakan hubungan bilateral kedua negara menunjukkan perkembangan positif, dengan kian meningkatnya perdagangan dan investasi karena kedua tetangga semakin membuka pasar satu sama lain. Perdagangan bilateral keduanya melebihi US$ 100 miliar tahun lalu.

Minh mengatakan, Vietnam dan China akan berbagi tanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan itu. Ia juga menegaskan kembali sikap Vietnam bahwa sengketa maritim harus diselesaikan secara damai dan sesuai dengan hukum internasional.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×