Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Tri Adi
Sejak berdiri tahun 1999, Viking Global Investors selalu berupaya memberikan imbal hasil yang menarik. Pada awal pendiriannya, perusahaan ini mampu membawa keuntungan alias imbal hasil mencapai puluhan persen. Di bawah kendali sang pendiri, Ole Andreas Halvorsen, Viking Global Investors selalu mengutamakan penempatan investasi pada saham perusahaan-perusahaan yang memiliki integritas tinggi. Diantara mereka umumnya adalah perusahaan induk.
Lebih dari satu dasawarsa atau lebih tepatnya 17 tahun waktu yang dibutuhkan Ole Andreas Halvorsen untuk membesarkan perusahaan pengelola dana masyarakat (hedge fund) yang dia beri nama Viking Global Investor LP. Hedge fund tersebut kini cukup tersohor, berkat keahlian manajemennya yang piawai memainkan instrumen portofolio guna meningkatkan imbal hasil.
Viking Global Investors sendiri merupakan perusahaan investasi global yang didirikan Halvorsen, pada tahun 1999 silam. Perusahaan tersebut saat ini dipercaya mengelola dana masyarakat berjumlah tidak kurang dari US$ 30 miliar.
Kantor Viking Global Investors tersebar di kota-kota utama dunia semisal Greenwich, New York, San Francisco, Hong Kong dan London. Viking Global Investors juga tercatat sebagai penasihat investasi yang diakui Securities and Exchange Commission (SEC) atau otoritas bursa Amerika Serikat (AS).
Bukan perkara mudah agar bisa mendapat kepercayaan mengelola dana puluhan miliar dollar. Setiap tahun, enitas yang bermarkas di Connecticut Amerika Serikat (AS) tersebut selalu membukukan pertumbuhan dana kelolaan yang cukup mengesankan.
Sebagai pembanding, dua tahun lalu atau pada tahun 2014, Viking Global Investors telah mengelola dana sekitar US$ 20,6 miliar.
Viking Global Investors mencapai kinerja yang paling berkilau selama lima tahun berturut-turut yaitu pada tahun 2006 hingga tahun 2011. Selama periode tersebut, perusahaan ini mampu mencatat pertumbuhan keuntungan hingga 59%, baik dari investasi jangka panjang maupun pendek.
Dari seluruh dana yang diinvestasikan Viking Global Investors, hampir 75% menghasilkan keuntungan cukup tinggi. Maklum, Halvorsen cukup disiplin menempatkan dana investasi pada perusahaan-perusahaan yang memiliki integritas dan pengelolaan yang baik. Sebagai contoh pada akhir 2014, sebagian besar dana yang diinvestasikan Halvorsen sebanyak 40% mengalir ke saham 10 induk usaha (holding) terbesar di Amerika. Posisi terbesar dipegang saham Illumina, dengan kontribusi sebanyak 5%.
Kinerja Viking Global Investors selama telah menempatkan Halvorsen sebagai seorang pengelola hedge fund dengan produktivitas yang sangat tinggi. Pria berusia 55 tahun tersebut sempat meraih gelar salah satu manajer hedge fund dengan produktivitas tertinggi di dunia.
Keberhasilan yang diraih Viking Global Investors lantaran sejak awal berdiri, perusahaan ini gencar mengembangkan bisnis. Sekedar mengingatkan, pada awal berdiri di tahun 1999, Viking Global Investors sudah mampu mencuri perhatian banyak investor saat membukukan pertumbuhan keuntungan hingga 89%.
Halvorsen berkomitmen agar bisnis Viking Global Investors terus berkembang. Dia mempekerjakan para peneliti dan analis yang bertugas meneropong prospek dan strategi jangka panjang.
Kesuksesan Viking Global telah mengantarkan Halvorsen menjadi orang kaya nomor dua di Norwegia. Hingga saat ini, Forbes mengestimasi jumlah kekayaan Halvorsen mencapai US$ 3,1 miliar. Dengan jumlah kekayaan sebanyak itu, Halvorsen masuk urutan ke 549, orang terkaya dunia.
Halvorsen memang berotak encer. Mantan tentara Angkatan Laut Norwegia tersebut, juga merupakan alumnus Stanford University School of Business pada tahun 1990. Di Stanford, ia menerima gelar Master of Business Administration (MBA). Pertama kali berkecimpung di dunia keuangan, Halvorsen bekerja di divisi investment banking Morgan Stanley.
(Bersambung)
Berita Terkait
