kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investor Fidelity bisa pantau portofolio bitcoin


Kamis, 10 Agustus 2017 / 12:33 WIB
Investor Fidelity bisa pantau portofolio bitcoin


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Dessy Rosalina

NEW YORK. Fidelity Investments Inc mulai memperbolehkan kliennya menggunakan situs Fidelity untuk melihat kepemilikannya atas bitcoin dan mata uang kripto lain. Pengelola dana investor ini menggandeng startup perdagangan mata uang kripto, Coinbase, untuk menyediakan fasilitas tersebut.

Inisiatif ini merupakan contoh langka dari sebuah perusahaan jasa keuangan mapan dan telah diuji pengelola uang yang berbasis di Boston. Sejatinya, CEO Fidelity Abigail Johnson telah mengumumkan niat perusahaan meluncurkan integrasi dengan Coinbase dalam sebuah konferensi pada Mei 2017 lalu.

Nah, para klien Fidelity mulai Rabu (9/8) bisa memberi kuasa kepada Coinbase untuk melihat investasinya di mata uang digital. Coinbase yang merupakan salah satu bursa mata uang kripto terbesar di Amerika Serikat (AS) akan menyediakan pengelolaan dana berdasarkan data kepemilikan klien.

Fidelity mengatakan, penyediaan fasilitas tersebut juga bertujuan untuk mempelajari lebih lanjut tentang mata uang digital yang telah berkembang pesat sejak penciptaan bitcoin. Coinbase memungkinkan pengguna untuk membeli dan memperdagangkan bitcoin serta mata uang digital lain seperti ethereum dan litecoin.

"Ini adalah eksperimen dalam semangat mempelajari seperti apa aset kripto ini serta bagaimana kilen kami ingin berinteraksi dengan mereka," kata Hadley Stern, Wakil Presiden Senior dan Direktur Pengelola Fidelity Labs, seperti dikutip Reuters.

Pamor mata uang digital memang tengah naik daun dan harganya terus melambung. Harga bitcoin, semisal, mencapai rekor tertinggi pada Selasa lalu (8/8) yakni di atas US$ 3.400 di Coinbase. Stern mengatakan, kenaikan nilai mata uang bukanlah kekuatan pendorong di balik inisiatif tersebut. Dia mengatakan, integrasi tersebut merupakan bagian dari upaya Fidelity mempelajari investasi di mata uang kripto.

Banyak institusi keuangan besar di dunia telah berinvestasi di teknologi blockchain dalam dua tahun terakhir. Harapannya dapat membantu memangkas biaya dan menyederhanakan beberapa proses.

Namun, sebagian besar perusahaan keuangan mapan masih menghindari bitcoin dan uang digital lain karena pengaturannya yang belum jelas.  




TERBARU

[X]
×