kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Perusahaan es krim tuntut produsen film porno


Kamis, 06 September 2012 / 14:38 WIB
ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan hasil Rapat Dewan Gubernur BI.


Reporter: Zaskia Paramitha, Digital Trends |

VERMONT. Tak ingin memiliki nama yang sama dengan industri film porno, Ben & Jerry’s menuntut perusahaan produksi film atas pemasaran DVD dengan titel Ben & Cherry’s.

Ketika produsen es krim terkenal asal Vermont ini mengetahui keberadaan 10 set DVD film porno berjudul Ben & Cherry’s, perusahaan langsung memutuskan untuk mengambil jalur hukum. Judul tiap set DVD juga sangat mirip dengan rasa-rasa es krim produk Ben & Jerry’s, seperti Boston Cream Thighs (Boston Cream Pie) dan Chocolate Fudge Babes (Chocolate Fudge Brownie).

Ben & Jerry’s telah mengutus pengacaranya untuk mengurus masalah dengan perusahaan yang berbasis di California, Rodex Distributors. Tuntutan yang diajukan oleh Ben & Jerry’s meminta produser film menghapus judul tersebut dari pasar atau setidaknya mengganti dengan judul lain.

Desain sampul DVD juga dinilai sangat mirip dengan desain sampul es krim Ben & Jerry’s yang populer dengan awan-awan putih, sapi, dan sepasang laki-laki dan perempuan. Dalam protesnya, tulis Bloomberg, “DVD Ben & Cherry’s dapat membingungkan konsumen dengan penggunaan desain, simbol, dan judul yang sangat mirip dengan produk es krim Ben & Jerry’s.” Rencananya, kasus akan diproses di pengadilan Manhattan, minggu depan.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×