kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pyongyang sebut Trump merusak mood perdamaian Semenanjung Korea


Senin, 07 Mei 2018 / 11:58 WIB
Pyongyang sebut Trump merusak mood perdamaian Semenanjung Korea
ILUSTRASI. Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - PYONGYANG. Korea Utara (Korut) menuding Preiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah merusak mood menjelang pertemuan proses negosiasi tentang Semenanjung Korea.

Di mana AS menyebutkan motivasi Kim Jong-un dalam perundingan dengan Trump karena kekhawatiran atas pengenaan sanksi menyangkut program nuklir.

"Ini menjadi tidak kondusif jika AS salah menafsirkan niat damai Korea Utara sebagai bentuk dari kelemahan," ujar juru bicara Korea Utara dikutip dari Usatoday, Senin (7/5).

Pyongyang menegaskan Trump sengaja memprovokasi. Padahal, komentar AS tersebut muncul setelah berlangsungnya konferensi bersejarah antara kedua pemimpin Korea di zona demiliterisasi yang memisahkan dua negara pada 27 April lalu.

Pada pertemuan itu, Kim berjanji untuk denuklirisasi dan untuk membongkar tempat uji coba rudal nuklirnya. Dia juga setuju untuk menyesuaikan dengan zona waktu Korea Selatan.

Sementara itu, media Korsel Chosun dan Yonhap seperti dilansir South China Morning Post, Minggu (6/5) mengabarkan pemimpin Korut Kim dan Trump akan menggelar pertemuan di Singapura.

Selain itu, jadwal pertemuan pun mundur dari akhir Mei menjadi pekan ketiga Juni setelah pertemuan G7 di Kanada pada 8-9 Juni mendatang.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×