Reporter: Dani Prasetya, Reuters |
BEIJING. China Petrochemical Corp memperbesar aksi penggabungan dan akuisisinya (merger & acquisition/M & A). Perusahaan yang lebih dikenal dengan Sinopec itu melakukan transaksi M & A senilai US$ 2,2 miliar dengan Devon Energy yang merupakan sebuah produsen minyak dan gas asal Amerika Serikat.
Transaksi itu merupakan aksi ke sebelas perusahaan yang terhitung sejak Juni 2011 dan menghabiskan dana US$ 10,4 miliar. Volume M & A itu melampaui gabungan pesaingnya seperti Exxon Mobil, British Petroleum (BP), Shell dan Chevron.
Sinopec merupakan perusahaan minyak di China dengan indikator penjualan terbesar. Selama ini, Sinopec telah menjadi perusahaan energi yang paling gencar menggelar akuisisi. Tercatat Sinopec telah menggelar 74 transaksi aksi korporasi dengan nilai US$ 48,1 miliar sejak 2005. Pencapaian itu melampaui aksi Exxon Mobil yang telah menyepakati 17 transaksi senilai US$ 44 miliar.