Sumber: Dow Jones |
CANBERRA. Pemerintah Australia akhirnya memberikan persetujuan akhir untuk pengembangan ladang gas alam yang akan diekspor ke China untuk 20 tahun senilai US$ 41 miliar.
Environment Minister Peter Garrett mengatakan, partner Chevron telah menyetujui 28 persyaratan lingkungan yang telah didesain untuk pengembangan ladang Gorgon. Salah satu persyaratan untuk pengembangan di Barrow Island itu diantaranya mengamankan kura-kura yang memiliki habitat di wilayah itu.
"Harapan saya, perusahaan akan lebih responsif akan persyaratan ini," tegas Garrett.
Sayangnya, pemangku kepentingan di Chevron tidak bersedia berkomentar mengenai hal ini.
Sementara itu, PetroChina Co., perusahaan migas terbesar di Asia, telah setuju untuk membeli 2,25 juta ton liquefied natural gas per tahun dari ladang gas yang belum dikembangkan di Australia. Asal tahu saja, nilai dan besaran ekspor ini merupakan transaksi yang paling besar di Australia.
Kontrak ini memberikan surungan yang cukup besar untuk proyek Gorgon yang kini dikembangkan oleh Chevron, ExxonMobil Corp. dan Royal Dutch Shell PLC.