kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Barang China Kian Membanjiri India


Kamis, 10 Agustus 2023 / 14:32 WIB
Barang China Kian Membanjiri India
ILUSTRASI. Sejumlah pengunjung terlihat mendatangi gerai resmi Xiaomi yang ada di kota Chennai, India, 8 Oktober 2019.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - 

Impor India dari China Meningkat di Tahun Fiskal 2023 untuk Sejumlah Komoditas Utama

NEW DELHI. Pemerintah India menyampaikan angka impor dari China meningkat di tahun fiskal 2023. Setidaknya mencakup 25 kelompok komoditas utama, seperti barang elektronik, komponen mobil, serta produk besi dan baja.

Melansir Reuters, Rabu (9/8), pernyataan tersebut muncul di tengah upaya India untuk mengurangi defisit perdagangannya dengan China sejak ketegangan soal perbatasan memanas pada 2020.

Baca Juga: India Batasi Impor Laptop Hingga Tablet, Begini Tanggapan Kemenperin

Adapun impor instrumen elektronik dari China tumbuh 14% YoY pada tahun fiskal 2023. Impor bahan kimia organik naik 9% YoY, serta produk besi dan baja naik 12,3% YoY.

Impor dari semua kelompok komoditas yang terdaftar tercatat lebih tinggi dari pengiriman pada tahun fiskal 2021.

Sementara itu, pada pekan lalu, India mengamanatkan kebijakan lisensi untuk impor laptop, tablet, dan komputer pribadi guna mendorong manufaktur dalam negeri dan mengekang pasokan dari China.

Mandat yang mulai berlaku pada November 2023 merupakan bagian dari serangkaian tindakan selama beberapa tahun terakhir yang bertujuan untuk meredam gencarnya produk dan investasi China.

Baca Juga: India Batasi Ekspor, Pasar Beras Dunia Kacau

Kesenjangan perdagangan India dengan China melebar sebesar 13,5% pada tahun fiskal 2023 dari tahun ke tahun.

Sebab, permintaan domestik India yang kuat terus mendukung impor dari China, sedangkan lockdown Covid-19 di China membatasi impor dari India. 



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×