kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

ASEAN Optimistis Aktivitas Perdagangan dengan China Kian Meningkat Pasca Covid-19


Kamis, 09 Maret 2023 / 10:08 WIB
ASEAN Optimistis Aktivitas Perdagangan dengan China Kian Meningkat Pasca Covid-19
Seorang wanita melewati bendera KTT ASEAN di Suntec Convention Centre di Singapura, 11 November 2018. ASEAN Optimistis Aktivitas Perdagangan dengan China Kian Meningkat Pasca Covid-19


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  SINGAPURA. China merupakan salah satu negara mitra dagang terbesar negara-negara anggota perhimpunan Asia Tenggara (ASEAN). 

Setelah aktivitas perdagangan sempat tersendat akibat pandemi Covid-19, dengan memasuki kenormalan baru Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn yakin aktivitas perdagangan ASEAN dan China akan makin kuat. 

"Setelah pandemi, hubungan perdagangan ASEAN dan China akan makin kuat. Dan ini terus menjadi topik yang terus dibahas oleh kami," tutur Kao dalam CGS China-ASEAN Business Leaders Summit, Rabu (8/3) di Singapura. 

Baca Juga: ASEAN Godok Perjanjian Ekonomi Digital Bebas, Dongkrak PDB ASEAN US$ 1.000 T di 2030

Kao mengungkapkan, ini sebenarnya sudah terlihat dari realisasi perdagangan bilateral yang mencapai US$ 940 miliar pada tahun 2022. Ini meningkat 11% bila dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2021. 

Selain realisasi yang sudah berjalan, Kao juga yakin perdagangan ASEAN dan China makin kuat setelah ada persetujuan kebijakan perdagangan bebas antara keduanya. 

Dengan adanya kebijakan perdagangan bebas, diharapkan ini mampu menciptakan perdagangan terbuka dan inklusif, terlebih di tengah kebijakan ketat perdagangan akibat ketidakpastian global. 

Baca Juga: Gelar Pertemuan HLTF EI ke-43, Keketuaan ASEAN Indonesia 2023 Dorong Isu Ekonomi Biru

"Kami sudah komitmen untuk melawat perang dagang. Makanya, ASEAN dan China komitmen untuk membuka perdagangan yang inklusif untuk meningkatkan aktivitas bisnis," tambah Kao. 

Lebih lanjut, dengan perdagangan yang kuat, Kao juga yakin ini akan mendukung capaian pertumbuhan ekonomi negara-negara ASEAN dan juga China. 

Kao menambahkan, selain mendorong perdagangan, ASEAN dan China juga akan mendukung perkembangan kerja sama terutama di bidang ekonomi digital, ekonomi hijau, hingga UMKM. 


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×