kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Beijing: China dan ASEAN harus menghilangkan gangguan eksternal di Laut China Selatan


Selasa, 13 Oktober 2020 / 13:44 WIB
Beijing: China dan ASEAN harus menghilangkan gangguan eksternal di Laut China Selatan
ILUSTRASI. Menteri Luar Negeri China Wang Yi dan Menteri Luar Negeri Norwegia Ine Eriksen Soreide saat mengadakan konferensi pers di Oslo, Norwegia, 27 Agustus 2020.


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengatakan, Beijing dan anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau ASEAN harus bekerjasama untuk menghilangkan "gangguan eksternal" di Laut China Selatan.

Tapi, melansir Reuters, Wang, yang sedang berkunjung ke Malaysia sebagai bagian dari tur singkat Asia Tenggara, tidak menjelaskan lebih lanjut pernyataannya pada Selasa (13/10) tersebut di Kuala Lumpur itu.

Dalam konferensi pers bersama, Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein menyebutkan, perselisihan tentang Laut Cina Selatan harus diselesaikan secara damai melalui dialog regional.

China, yang selama bertahun-tahun terjebak dalam sengketa maritim dengan negara-negara pesisir lainnya di Laut China Selatan, dalam beberapa bulan terakhir telah mengadakan latihan militer di bagian-bagian yang disengketakan.

Sementara Amerika Serikat (AS) menuduh China berusaha membangun "kerajaan maritim" di jalur air strategis tersebut.

Baca Juga: Tahan nelayan Tiongkok, China minta Malaysia selidiki kasus secara adil

Selanjutnya: Masuk wilayah tanpa izin, Malaysia menahan 60 warga negara China dan enam kapal



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×