kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berkolaborasi dengan kakak membangun platform pesan Telegram (3)


Jumat, 11 Januari 2019 / 18:19 WIB
Berkolaborasi dengan kakak membangun platform pesan Telegram (3)


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tri Adi

Memiliki kehidupan tidak seperti orang kebanyakan sudah menjadi pilihan Pavel Durov. Pria ini sudah terbiasa berpindah tempat tinggal agar tetap dapat membesarkan aplikasi perpesanan Telegram buatannya. Ia harus selalu siap melawan pemerintah Rusia yang berusaha menutup akses Telegram di Rusia. Durov enggan bekerjasama dengan Rusia untuk membuka data percakapan pengguna Telegram. Bisnisnya banyak dibantu oleh kakanya Nikolai.

Kehidupan Pavel Durov sedikit banyak mirip dengan cerita di film Hollywood ketika tokoh utama harus melawan tekanan dari penguasa. Bahkan Ia harus pergi dari tanah kelahirannya untuk tetap menjaga idealismenya. Begitupula kehidupan Durov. Pria berusia 34 tahun itu harus meninggalkan tanah kelahirannya, Rusia.

Durov bahkan sempat diprediksi tak akan masuk sebagai jajaran orang terkaya di dunia. Namun, ia mampu membuktikan kepada dunia bahwa platform berbagi pesan yang Ia dirikan yakni Telegram mampu bertahan di tengah banyak tekanan dari banyak pihak. Sayangnya, hingga 2016 Telegram yang berdiri sejak 2013 itu belum berhasil mendulang untung. Baginya saat ini adalah untuk tetap mempertahankan idealismenya terkait kebebasan.

Dalam sebuah wawancara, ia membeberkan caranya dalam meraih kesuksesan dalam hidup. Baginya, orang yang paling berjasa dalam membawanya sukses seperti sekarang adalah kakaknya Nikolai. Ia bahkan menyebut kakaknya adalah seorang yang sangat jenius.

Nikolai menurut cerita Durov, pernah diundang ke acara televisi lokal Rusia saat masih berusia tujuh tahun. Kala itu, Nikolai berhasil memecahkan soal matematika yang dibuat untuk usia 14 tahun ke atas. Hampir seluruh gelar juara pada kompetisi matematika di sekolahnya berhasil disabet oleh Nikolai.

Namun, ada hal yang tidak dimiliki Nikolai namun ada dalam diri Durov yaitu strategi berbisnis. Menurutnya dalam menyusun strategi bisnis, setiap orang harus memikirkan rencana jangka pendek dan jangka panjang.

Durov juga merupakan orang yang sangat konsisten dalam melakukan bisnis. Ia tidak akan berhenti mencoba sebelum usahanya tersebut berhasil. Hal semacam inilah yang membuatnya membawa VKontakte dan Telegram menjadi platform sosial media yang diakui di dunia.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×