kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.946.000   19.000   0,99%
  • USD/IDR 16.316   -4,00   -0,02%
  • IDX 7.415   16,48   0,22%
  • KOMPAS100 1.042   -2,49   -0,24%
  • LQ45 788   -0,96   -0,12%
  • ISSI 247   -0,45   -0,18%
  • IDX30 409   -0,02   -0,01%
  • IDXHIDIV20 468   1,91   0,41%
  • IDX80 118   -0,31   -0,27%
  • IDXV30 119   0,02   0,02%
  • IDXQ30 130   0,08   0,07%

Bill Gates Sebut 3 Pekerjaan yang Paling Tangguh dari Ancaman AI


Selasa, 22 Juli 2025 / 06:33 WIB
Bill Gates Sebut 3 Pekerjaan yang Paling Tangguh dari Ancaman AI
ILUSTRASI. Bill Gates mengungkapkan tiga profesi yang ia yakini paling tangguh menghadapi pengambilalihan AI. Apa saja? ANTARA FOTO/Galih Pradipta


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Dalam podcast bersama CEO OpenAI Sam Altman, Bill Gates mengungkapkan tiga profesi yang ia yakini paling tangguh menghadapi pengambilalihan AI: energi alternatif, biosains kesehatan, dan AI itu sendiri.

Melansir The Daily Mail, meskipun Bill Gates, salah satu pendiri Microsoft, tetap optimis tentang manfaat sosial kecerdasan buatan, pengusaha kaya ini semakin khawatir bahwa AI dapat menggantikannya.

Pernyataan jujur tersebut muncul dalam wawancara podcast baru-baru ini dengan CEO OpenAI Sam Altman, yang bisnisnya berada di balik chatbot bertenaga AI ChatGPT.

Selama bertahun-tahun, Gates berpendapat bahwa tiga pilihan karier terbaik bagi lulusan baru adalah energi alternatif, biosains kesehatan, dan perluasan kecerdasan buatan. Sementara, "miliarder filantropis" tidak muncul dalam daftar tersebut.

"Saya bahkan bisa kehilangan pekerjaan," kata Gates dalam podcastnya "Unconfuse Me with Bill Gates". 

Dia menambahkan, "Ketika mesin berkata kepada saya, 'Bill, ayo main pickleball, saya punya obat malaria. Kamu cuma lambat berpikir', maka itu adalah hal yang membingungkan secara filosofis."

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Mantan Istri Bill Gates Tak Mau Mendanai Usaha Rintisan Putrinya

"Saya sangat skeptis," kata Gates tentang AI, dalam percakapan dengan Altman di podcastnya edisi 11 Januari 2024. "Saya tidak menyangka ChatGPT akan sebaik ini."

Ia menekankan kebingungannya tentang bagaimana AI "model bahasa besar" seperti ChatGPT, seperti yang digunakan dalam karya-karya William Shakespeare, dapat memahami dan mereproduksi materi tekstual yang rumit. Altman menjawab bahwa timnya juga merasakan kebingungan yang sama.

"Ketika OpenAI membangun GPT-1, mereka tidak memiliki pemahaman yang mendalam tentang cara kerjanya atau mengapa ia bekerja," aku Altman.

Menurut Altman, perusahaan kini sedang melakukan 'riset interpretabilitas' untuk mendekonstruksi lebih lengkap semua kompleksitas dan kerumitan yang selama ini telah dilakukan oleh pembelajaran mesin dan pelatihan AI secara independen, jauh dari pandangan para pembuat kode awalnya.

“Kita sekarang memiliki pemahaman yang lebih baik tentang jenis pekerjaan apa yang dapat dilakukan AI secara mandiri dan pekerjaan mana yang akan menjadi ko-pilotnya,” ujar Gates dalam sebuah postingan tentang prediksinya untuk tahun 2024. 

Baca Juga: Bill Gates Keluar dari 10 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Susut US$52 Miliar




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×