Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Gubernur Bank Sentral Jepang Kazuo Ueda pada Senin (6/1) menyatakan akan menaikkan suku bunga jika ekonomi terus membaik. Tapi, ada beberapa faktor risiko yang dilihat untuk memutuskan kenaikan bunga.
Bulan lalu, Ueda menyebut ada ketidakpastian ekonomi, dampak kebijakan ekonomi presiden terpilih AS Donald Trump dan upah domestik Jepang. BOJ berulang kali mengatakan, kenaikan upah berkelanjutan dan menyeluruh merupakan syarat menaikkan suku bunga.
Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba pada Senin berjanji mengambil langkah untuk meningkatkan upah minimum Jepang dan meningkatkan konsumsi.
"Selama periode deflasi, perusahaan menaikkan dividen dan investasi luar negeri. Tapi investasi dan konsumsi domestik kurang memiliki momentum. Kami akhirnya melihat beberapa tanda perubahan cerah," kata Ishiba, dikutip Reuters. Ueda berharap, target inflasi bank sentral sebesar 2% akan berlanjut di 2025.