Sumber: South China Morning Post | Editor: Tendi Mahadi
Dia mengatakan sebagian besar kasus yang dikonfirmasi dalam dua minggu sebelumnya melibatkan pasien yang baru-baru ini berada di luar negeri. "Jika kita tidak memaksakan tindakan lebih keras pada tahap ini, upaya kita sebelumnya untuk mencegah penyebaran penyakit selama dua bulan ini bisa sia-sia," kata Lam.
"Jika semua kasus impor ini menyebabkan wabah komunitas, konsekuensinya tidak terbayangkan dan menambah beban pada sistem kesehatan masyarakat," lanjut dia.
Baca Juga: Thailand umumkan 30 kasus virus corona baru
Namun Hong Kong tidak memberlakukan larangan bepergian, karena dinilai Lam akan terlalu drastis. Karena semua kasus impor melibatkan penduduk Hong Kong dan beberapa pelancong mungkin masih harus melakukan perjalanan yang diperlukan ke kota tersebut.
Sementara itu pemerintah Makau mengumumkan akan memblokir masuknya semua orang yang bukan penduduk asli kecuali mereka yang berasal dari China daratan, Hong Kong dan Taiwan mulai hari Rabu.