Sumber: Arab News | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - RIYADH. Arab Saudi telah menangguhkan kedatangan turis asing ke negara itu yang bertujuan untuk melakukan ibadah umrah atau mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah. Melansir Arab News, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengatakan, langkah ini dilakukan karena kekhawatiran akan penyebaran virus corona.
Panduan untuk mencegah masuknya virus ke Kerajaan juga termasuk penangguhan perjalanan ke dan dari Arab Saudi untuk warga negara GCC yang menggunakan kartu ID nasional.
Ada juga penangguhan entri visa turis bagi mereka yang datang dari negara-negara di mana penyebaran virus berbahaya.
Baca Juga: Total kasus capai 1.261, Korsel denda warga yang tolak dites virus Rp 34,850 juta
Sementara itu, mengutip Saudi Press Agency (SPA), Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menegaskan bahwa prosedur ini bersifat sementara, dan akan terus dievaluasi oleh pihak yang berwenang.
"Kerajaan memperbarui kebijakan untuk semua tindakan internasional yang diambil demi membatasi penyebaran virus," demikian pernyataan Kemenlu Arab Saudi seperti yang dikutip dari SPA.
Baca Juga: Virus corona menyebar lebih cepat di luar China, Asia laporkan ratusan kasus baru
Sayang, tidak dijelaskan negara-negara mana saja yang terkena penangguhan ini.
Kementerian Luar Negeri meminta warga untuk tidak melakukan perjalanan ke negara-negara di mana Coronavirus baru (COVID-19) menyebar.
Informasi saja, hampir 7 juta peziarah tiba di Kerajaan Arab Saudi setiap tahun untuk melakukan ibadah, dengan mayoritas pelancong mendarat di bandara di Jeddah dan Madinah.
