Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kapal induk terbaru China, Tipe 001A Shandong (Hull 17), tengah melakukan uji coba di laut pada saat militer Beijing mengkritik kecepatan dan ruang lingkup operasi Angkatan Laut AS diĀ Laut China Selatan.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan China, Kolonel Senior Ren Guoqiang, mengatakan, Kapal Induk Shandong berangkat dari Galangan Kapal Dalian pada 25 Mei untuk menguji senjata dan peralatan kapal induk tersebut.
Baca Juga: Kapal Induk terbaru Gerald Ford bersiap terhubung dengan armada perang AS di Atlantik
"Untuk melatih anggota awak dan meningkatkan kemampuan kapal induk untuk melakukan misi," ujarnya pada hari Jumat dalam konferensi pers, seperti dilansir USNI News, Selasa (2/6).
Kementerian Pertahanan China merilis cuplikan Shandong, menunjukkan kapal induk itu meluncurkan dan memulihkan pejuang J-15 Shenyang. Shandong adalah kapal induk kedua Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok, yang pertama dibuat di dalam negeri.
Kapal Induk Tiongkok lainnya adalah Liaoning, yang pada awalnya dibangun oleh Uni Soviet. Tiongkok menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk memperbaiki kapal induk itu sebelum mulai beroperasi pada 2012.
Baca Juga: Angkatan Udara AS kembali kirim sepasang Pembom B-1B ke Laut China Selatan
"Angkatan Laut PLA sedang melakukan uji coba laut dan latihan pelatihan untuk kapal induk Shandong sesuai dengan rencana pelatihan tahunan," kata Ren.
Kapal induk itu dilaporkan beroperasi di wilayah utara Laut Kuning, menurut sebuah akun di The South China Morning Post, yang pertama kali melaporkan uji coba laut Shandong.