kontan.co.id
banner langganan top
Jum'at, 8 Agustus 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   16.000   0,82%
  • USD/IDR 16.306   -4,00   -0,02%
  • IDX 7.533   42,41   0,57%
  • KOMPAS100 1.072   9,64   0,91%
  • LQ45 796   0,15   0,02%
  • ISSI 255   0,99   0,39%
  • IDX30 411   0,51   0,13%
  • IDXHIDIV20 469   -0,76   -0,16%
  • IDX80 120   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 124   -0,20   -0,16%
  • IDXQ30 131   -0,16   -0,12%
  • EMAS 1.959.000   16.000   0,82%
  • USD/IDR 16.306   -4,00   -0,02%
  • IDX 7.533   42,41   0,57%
  • KOMPAS100 1.072   9,64   0,91%
  • LQ45 796   0,15   0,02%
  • ISSI 255   0,99   0,39%
  • IDX30 411   0,51   0,13%
  • IDXHIDIV20 469   -0,76   -0,16%
  • IDX80 120   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 124   -0,20   -0,16%
  • IDXQ30 131   -0,16   -0,12%
  • EMAS 1.959.000   16.000   0,82%
  • USD/IDR 16.306   -4,00   -0,02%
  • IDX 7.533   42,41   0,57%
  • KOMPAS100 1.072   9,64   0,91%
  • LQ45 796   0,15   0,02%
  • ISSI 255   0,99   0,39%
  • IDX30 411   0,51   0,13%
  • IDXHIDIV20 469   -0,76   -0,16%
  • IDX80 120   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 124   -0,20   -0,16%
  • IDXQ30 131   -0,16   -0,12%

Dua perusahaan Singapura kirim barang mewah ke Korut


Rabu, 14 Maret 2018 / 17:10 WIB
Dua perusahaan Singapura kirim barang mewah ke Korut
ILUSTRASI. Misil Korea Utara


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Laporan PBB yang bocor mengklaim ada dua perusahaan di Singapura melanggar sanksi PBB agar tidak memasok barang mewah ke Korea Utara. Laporan tersebut diserahkan ke Dewan Keamanan PBB dan akan dipublikasikan di akhir pekan ini. 

Pemerintah Singapura mengaku telah mengetahui kasus tersebut dan mulai menyelidiki tentang pelanggaran yang mungkin terjadi. Korea Utara mendapat sanksi global selama dua tahun terakhir karena melakukan uji coba nuklir dan meluncurkan rudal.

Perkembangan baru-baru ini membuka kemungkinan ada dialog antara Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan Presiden AS Donald Trump di akhir tahun ini. Meski begitu sanksi PBB terhadap Korea Utara tetap berlaku. 

Seperti dikutip BBC menjelaskan, kedua perusahaan Singapura tersebut memasok berbagai barang mewah ke Korea Utara, termasuk anggur dan minuman keras, sampai Juli 2017. 

Padahal PBB telah melarang penjualan barang mewah ke Korea Utara sejak tahun 2006. Tak hanya terlarang bagi anggota PBB, undang-undang Singapura juga tidak memperbolehkan penjualan barang-barang ini ke Korea Utara selama beberapa tahun.
 




TERBARU

[X]
×