Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID -Â WASHINGTON. Amerika Serikat (AS) telah memutuskan untuk menunda pertemuan dengan para pemimpin negara-negara Asia Tenggara yang rencananya diselenggarakan pada 14 Maret mendatang. Penundaan ini dilakukan karena kekhawatiran tentang wabah virus corona yang sudah menyebar ke 59 negara selain China Daratan.
Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump telah mengundang para pemimpin dari 10 negara anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) untuk bertemu di Las Vegas setelah ia tidak menghadiri pertemuan puncak dengan kelompok itu di Bangkok pada bulan November.
"Ketika komunitas internasional bekerja sama untuk mengalahkan virus corona baru, Amerika Serikat, dalam konsultasi dengan mitra ASEAN, telah membuat keputusan sulit untuk menunda pertemuan para pemimpin ASEAN," salah satu sumber, seorang pejabat senior administrasi, mengatakan kepada Reuters, Jumat (28/2).
Baca Juga: Kembali jatuh, indeks S&P 500 alami penurunan mingguan terbesar sejak krisis 2008
Pejabat itu menambahkan bahwa AS menghargai hubungannya dengan negara-negara anggota ASEAN dan menanti pertemuan mendatang.
Sementara itu, Departemen Luar Negeri AS belum menanggapi permintaan komentar terhadap pembatalan pertemuan tersebut.
Keputusan pembatalan muncul di tengah kekhawatiran yang berkembang bahwa virus corona akan menyebar di Negeri Paman Sam ketika negara-negara melaporkan infeksi baru. Sejumlah perusahaan mengumumkan, pembatasan pada perjalanan karyawan dan pasar saham global terus anjlok.
Jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi di AS sebenarnya masih relatif kecil yaitu sekitar 60, kebanyakan dari mereka adalah penumpang yang dipulangkan dari kapal pesiar Diamond Princess yang merapat di Jepang.
Sebelumnya, pada Senin (24/2), Sekretaris Negara AS Mike Pompeo menjelaskan, bahwa persiapan untuk pertemuan akan berlangsung meskipun terjadi wabah virus corona.
Baca Juga: WHO naikkan status wabah virus corona ke level siaga tertinggi, apa artinya?
Wabah virus coroan dimulai di China pada akhir tahun lalu. Angka World Health Organization (WHO) terbaru mengindikasikan lebih dari 82.000 orang telah terinfeksi, dengan lebih dari 2.700 kematian di China dan 57 kematian di beberapa negara lain.
Sementara wabah tampaknya mereda di China, virus corona malah melonjak di kawasan lain dan negara-negara selain China sekarang menyumbang sekitar tiga perempat dari infeksi baru.
Asal tahu saja, 10 anggota ASEAN terdiri dari Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.