Sumber: Great Biker | Editor: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. GPX akhirnya mengumumkan tanggal peluncuran skuter terbarunya, GPX Drone. Mereka mengklaim, skuter ini akan menjadi skuter premium pertama dari perusahaan asal Thailand. T
Alhasil, GPX Drone akan menggebrak posisi dari Honda PCX dan Yamaha NMax. Melansir dari Greatbiker.com, GPX Drone merupakan hasil kerjasama pengembangan teknologi skuter matik bersama SYM, perusahaan asal China.
GPX memperlihatkan gambaran awal GPX Drone melalui sebuah teaser. Dari desain dan lekukan GPX Drone cukup sporty dan sangat agresif, dengan memberikan aksen yang tegas dari gambar samping termasuk desain lampu depan dan belakang.
Dari sisi fitur, GPX Drone akan tersedia dengan remote key sebagai sistem keamanan tunggal. Pada sistem pengereman dibekali dengan rem cakram depan dan belakang.
Baca Juga: Pesaing Yamaha XMax, Modenas asal Malaysia siap luncurkan skuter matik
Baca Juga: Inilah 10 calon mobil listrik Hyundai hingga tahun 2022
Sedangkan bagian dashboard depan bisa disesuaikan dengan layar digital, dengan lampu LED dan memiliki port pengisian USB juga. Suspensi depan adalah versi teleskopik, bagian belakang pegas ganda.
Namun yang masih belum diketahui saat ini adalah kapasitas mesin milik GPX Drone. Tapi, beberapa pengamat sepeda motor Thailand, GPX Drone akan menggebrak skuter premium di kelas 150 hingga 200cc.
Motor GPX Drone kemungkinan tidak berbeda dengan pesaing, seperti Honda PCX dan Yamaha NMAX. Sehingga, dapat memberi gambaran awal harga GPX Drone ada dikisaran 60.000 hingga 70.000 baht atau sekitar Rp 27 juta-Rp 32 juta.
Selain itu, GPX Drone kelihatannya akan tampil dalam beberapa varian untuk memberikan selisih harga yang cukup signifikan sesuai dengan fiturnya.
GPX sebelumnya fokus pada produksi motor sport dan cruiser. Tentu, dengan kemunculan GPX Drone akan memperketat persaingan skuter premium.