Sumber: Forbes | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mark Zuckerberg, salah satu pendiri Meta, mencatat pencapaian baru dalam daftar miliarder Forbes dengan kekayaan bersihnya yang melampaui angka US$200 miliar pada Kamis.
Ini merupakan pertama kalinya daftar miliarder Forbes mencatat empat individu dengan kekayaan bersih di atas US$200 miliar.
Pencapaian Kekayaan Zuckerberg
Kekayaan bersih Zuckerberg diperkirakan naik sebesar US$2,6 miliar pada Kamis, mencapai total US$200,8 miliar. Dengan kekayaan ini, Zuckerberg kini berada di peringkat keempat dalam daftar miliarder real-time Forbes, di bawah Elon Musk (US$259,6 miliar), Larry Ellison (US$203,8 miliar), dan Jeff Bezos (US$200,9 miliar).
Baca Juga: Miliarder Ini Menghadapi Tuduhan Kekerasan Seksual di Kanada
Lompatan kekayaan Zuckerberg terjadi di tengah kenaikan kecil dalam harga saham Meta, yang meningkat 1,4% menjadi US$580,80 pada Kamis sore.
Kepemilikan saham Zuckerberg yang signifikan dalam Meta, yang terdiri dari 345 juta saham Kelas A dan Kelas B atau sekitar 13% dari total perusahaan, menjadi salah satu faktor utama yang mendorong peningkatan kekayaannya.
Latar Belakang Kekayaan
Kekayaan Zuckerberg mengalami kenaikan lebih dari US$22 miliar sejak awal Agustus 2024, terutama karena lonjakan harga saham Meta sebesar 6%, menjadikan hari itu salah satu hari perdagangan terkuat bagi perusahaan tahun ini.
Kekayaan bersih Zuckerberg sangat terkait dengan kinerja saham Meta, yang pernah mengalami penurunan tajam pada 2022, mencapai titik terendah US$90,79 dan menyebabkan kekayaannya turun menjadi US$57,7 miliar di tahun yang sama.
Baca Juga: Bernard Arnault Geser Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ketiga di Dunia
Namun, sejak itu, kekayaan Zuckerberg telah meningkat lebih dari tiga kali lipat, dengan saham Meta melonjak sebesar 67% sejak awal 2024.
Bernard Arnault dan Posisi dalam Daftar Miliarder
Sementara itu, Bernard Arnault, CEO LVMH, yang sebelumnya berada di tiga besar dalam daftar miliarder Forbes, kini turun ke posisi kelima dengan perkiraan kekayaan bersih sebesar US$185,6 miliar.
Penurunan ini disebabkan oleh beberapa kali pengurangan nilai kekayaannya belakangan ini.
