Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Genesis MedTech Group tengah mengincar tambahan modal baru hingga US$ 500 juta melalui penawaran umum saham perdana di bursa saham Hong Kong. Genesis dikabarkan juga telah memilih penasihat untuk potensi penawaran umum perdana tersebut.
Mengutip Bloomberg, hari ini (11/7), Genesis yang berbasis di Singapura itu bekerja sama dengan Citic Securities Co., Goldman Sachs Group Inc. dan Morgan Stanley dalam daftar yang diberikan. Rencananya, initial public offering (IPO) dapat dilakukan paling cepat di tahun depan.
Meski mengincar dana sekitar US$ 500 juta, salah satu sumber Bloomberg menyebut ada kemungkinan bisa jauh lebih kecil nilai yang didapat. Sebab, itu tergantung pada kondisi pasar.
Perusahaan telah menimbang untuk menggelar IPO pertama kali di tahun ini. Tetapi Genesis kemudian memutuskan untuk menunggu, kata salah satu orang yang mengetahui rencana itu.
Baca Juga: Kapitalisasi Pasar Saham BEI Mini, Perlu Dorong Kualitas Emiten dan Basis Investor
Pertimbangan awal dan rincian penawaran termasuk ukuran dan waktu masih bisa berubah, kata orang-orang yang mengetahui rencana IPO. Perwakilan Citic Securities, Goldman Sachs dan Morgan Stanley menolak berkomentar.
“Genesis tidak memiliki garis waktu IPO tertentu atau jumlah penggalangan dana,” kata juru bicara perusahaan dikutip dari Bloomberg, Selasa (11/7).
Didirikan pada tahun 2019, portofolio produk Genesis berfokus pada segmen nilai, produk perangkat medis multi-terapi untuk pasar negara berkembang, menurut siaran pers yang mengumumkan penyelesaian penggalangan dana seri B pada tahun 2021. Putaran tersebut dipimpin oleh General Atlantic dengan partisipasi dari perusahaan termasuk Citic Capital.
Produk perusahaan termasuk perangkat bedah invasif minimal, perangkat neurovaskular untuk pencegahan stroke, diagnosis dan pengobatan, dan lainnya di bidang kardiovaskular dan pembuluh darah perifer, situs webnya menunjukkan