kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.640   30,00   0,18%
  • IDX 8.202   -35,83   -0,43%
  • KOMPAS100 1.136   -8,41   -0,73%
  • LQ45 815   -5,18   -0,63%
  • ISSI 288   -1,64   -0,57%
  • IDX30 426   -2,19   -0,51%
  • IDXHIDIV20 485   -1,59   -0,33%
  • IDX80 126   -0,88   -0,69%
  • IDXV30 135   0,69   0,51%
  • IDXQ30 135   -0,78   -0,57%

India Batalkan Larangan Ekspor Kapas


Senin, 12 Maret 2012 / 16:08 WIB
India Batalkan Larangan Ekspor Kapas
ILUSTRASI. Tingkat Kepatuhan Memakai Masker: Warga melintas di depan mural himbauan pemakaian masker di Depok, Jawa Barat, Rabu (20/01). KONTAN/Baihaki/20/01/2021.


Reporter: Riendy Astria, Bloomberg | Editor: Wahyu T.Rahmawati

NEW DELHI. India, produsen kapas terbesar kedua di dunia membatalkan larangan ekspor kapas setelah mendapat protes dari para petani, pedagang, dan China yang merupakan pelanggan terbesar kapas dunia. Padahal, pemberlakuan kebijakan larangan ekspor baru berlangsung sepekan.

Menteri Perdagangan Anand Sharma mengatakan pembatalan tersebut dilakukan setelah melihat kepentingan para petani, industri, dan perdagangan. "Kementerian akan menerbitkan rincian soal pembatalan larangan tersebut," kata Sharma Senin (12/3).

Presiden Asosiasi Kapas India, Dhiren Shett menuturkan kebijakan ini akan membantu petani mendapatkan harga yang lebih tinggi sekitar 10 % dan mendorong penanaman kapas untuk tahun depan. Shett mengatakan, keputusan pemerintah ini membantu menghindari perselisihan pasar internasional. Larangan ekspor tersebut mendorong harga ke level tertinggi.

India mengehentikan penjualan ekspor setelah pengiriman melonjak menjadi 9,4 juta bal, lebih tinggi dibanding target 8,4 juta bal. Sebelumnya, Menteri Pertanian Sharad Pawar mengatakan larangan ekspor merusak prospek tanaman kapas.




TERBARU

[X]
×