Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SEOUL. Tingkat inflasi Korea Selatan melambat ke level terendah dalam tiga bulan terakhir pada November lalu. Berdasarkan data Badan Statistik Korea, indeks harga konsumen naik 1,6% di banding tahun sebelumnya.
Angka tersebut lebih rendah dari estimasi analis yang disurvei Bloomberg yang mematok angka kenaikan 2%. Sekadar mengingatkan, pada bulan sebelumnya (Oktober), tingkat inflasi Korea Selatan mencapai 2,1%.
Penurunan tingkat inflasi terjadi seiring perlambatan pertumbuhan ekonomi serta teratasinya kelangkaan hasil pertanian. Tingkat inflasi yang berada di bawah target bank sentral yang mematok di angka 3%. Kondisi ini membuka ruang bagi para penentu kebijakan untuk memangkas suku bunga acuannya pada tahun ini.
"Meski ada sejumlah sinyal stabilisasi, ekonomi Korea Selatan masih berada dalam situasi yang rentan. Bank Sentral akan menahan suku bunga acuan dalam beberapa waktu ke depan," urai Ronald Man, analis HSBC Holdings Plc di Hong Kong.
Catatan saja, bank sentral akan menggelar pertemuan pada 13 Desember mendatang untuk menentukan suku bunga acuan.