Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Iran menyatakan sangat menyesalkankan peristiwa penembakan pesawat Ukraina yang tidak disengaja awal pekan ini, Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan dalam sebuah tweet pada hari Sabtu.
"Republik Islam Iran sangat menyesali kesalahan yang mengerikan ini," tulisnya di Twitter. “Pikiran dan doa saya ditujukan kepada semua keluarga yang berkabung. Saya mengucapkan belasungkawa yang tulus, " ujarnya seperti dilansir Reuters, Sabtu (1/11).
Baca Juga: Akhirnya, Iran akui tentaranya tembak jatuh pesawat penumpang Ukraina
The Islamic Republic of Iran deeply regrets this disastrous mistake.
My thoughts and prayers go to all the mourning families. I offer my sincerest condolences. https://t.co/4dkePxupzm— Hassan Rouhani (@HassanRouhani) January 11, 2020
Investigasi akan berlanjut, tulis Rouhani dalam tweet terpisah. Dalam insiden tersebut, semua penumpang 176 orang di dalam pesawat tewas dalam kecelakaan itu tak lama setelah lepas landas.
Iran mengakui, mereka secara tak sengaja menembak jatuh sebuah pesawat penumpang Ukraina tersebut. Iran berkilah peristiwa itu akibat kesalahan manusia (human error).
Pernyataan ini sekaligus mengklarifikasi bantahan negara tersebut. Sebelumnya Iran menyangkal menembak jatuh pesawat dalam ketegangan setelah serangan rudal Iran terhadap target AS di Irak.
Baca Juga: Iran akan umumkan penyebab jatuhnya pesawat Ukraina Sabtu ini
Kecelakaan hari Rabu meningkatkan tekanan internasional terhadap Iran setelah berbulan-bulan berselisih dengan Amerika Serikat. Washington membunuh seorang jenderal Iran pekan lalu di Irak, mendorong Teheran menghantam sasaran AS dengan rudal.