Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Israel telah mulai melancarkan serangan terhadap Iran, menurut dua pejabat Amerika Serikat (AS) pada Kamis (12/6).
Mereka menegaskan bahwa serangan tersebut dilakukan tanpa bantuan atau keterlibatan dari pihak AS.
Baca Juga: Trump: Serangan Israel ke Iran Bisa Terjadi, Tapi AS Ingin Hindari Konflik
Kedua pejabat tersebut menyampaikan informasi kepada Reuters dengan syarat anonim dan menolak memberikan rincian lebih lanjut terkait lokasi, skala, atau tujuan spesifik dari operasi tersebut.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Israel maupun Iran terkait laporan serangan tersebut.
Namun, ketegangan antara kedua negara meningkat dalam beberapa bulan terakhir, terutama setelah serangkaian insiden militer di wilayah Timur Tengah.
Pemerintah AS, yang selama ini menjadi sekutu utama Israel, tampaknya mengambil jarak dari operasi militer ini.
Penegasan bahwa Washington tidak terlibat dalam aksi tersebut dinilai sebagai upaya untuk menghindari eskalasi lebih lanjut atau persepsi bahwa serangan itu dilakukan atas dukungan atau dorongan dari AS.
Baca Juga: J.P. Morgan Prediksi Lonjakan Harga Minyak Jika Iran Diserang
Belum diketahui apakah serangan ini merupakan respons langsung atas serangan atau ancaman tertentu dari pihak Iran, atau bagian dari strategi militer yang lebih luas dari Israel.
Perkembangan ini berpotensi memperburuk stabilitas kawasan, terlebih di tengah konflik yang masih berlangsung di Gaza dan ketegangan diplomatik antara Iran dan negara-negara Barat terkait program nuklir Teheran.
Departemen Pertahanan AS dan Gedung Putih belum memberikan komentar resmi.
![[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_01072510312000.jpg)
