Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Elon Musk, CEO Tesla (TSLA.O) dan SpaceX, telah mencapai tonggak baru dengan kekayaan bersihnya melampaui US$400 miliar (Rp 6.336 triliun), menurut daftar miliarder waktu nyata Forbes.
Lonjakan ini didorong oleh kenaikan hampir 71% saham Tesla tahun ini serta valuasi yang terus meningkat dari SpaceX, perusahaan roket yang ia pimpin.
Saham Tesla dan Peran Musk
Sebagai pemegang saham terbesar Tesla dengan kepemilikan sekitar 13%, Musk telah menikmati manfaat dari kenaikan harga saham Tesla yang mencapai rekor US$424,9 per saham pada hari Rabu.
Baca Juga: Hanya dengan Satu Tweet Enam Kata, Elon Musk Buat Saham Tesla Anjlok Rp 221 Triliun
Reli ini dimulai setelah pemilu 5 November, memberikan dorongan besar pada nilai perusahaan.
Investor Tesla juga berharap pada hubungan Musk dengan Presiden terpilih Donald Trump, dengan asumsi bahwa pengaruh Musk dalam menyusun kebijakan administrasi baru dapat membawa manfaat besar bagi produsen kendaraan listrik tersebut.
Valuasi Tinggi SpaceX
Selain Tesla, kekayaan Musk juga meningkat melalui penjualan saham internal SpaceX. Bloomberg melaporkan bahwa perusahaan roket tersebut, bersama dengan investornya, telah menyepakati pembelian saham biasa senilai hingga US$1,25 miliar.
Dalam sebuah unggahan di platform media sosial X, Musk menyebut valuasi SpaceX yang mencapai US$350 miliar sebagai pencapaian besar, sambil mencatat bahwa hanya sedikit investor yang bersedia menjual sahamnya meski pada valuasi tinggi.
Baca Juga: Hakim Buka Jalan bagi Elon Musk Ajukan Banding Terkait Gaji di Tesla US$56 Miliar
Musk juga menyatakan bahwa SpaceX telah mengurangi jumlah saham yang dibeli kembali dari karyawannya untuk memberikan ruang bagi masuknya investor baru.
Diversifikasi Bisnis Musk
Selain memimpin Tesla dan SpaceX, Musk juga mengelola beberapa perusahaan besar lainnya, termasuk Neuralink, startup teknologi otak, dan The Boring Company, perusahaan penggali terowongan.
Neuralink dan SpaceX bergantung pada regulasi pemerintah, yang kemungkinan besar akan mendapat manfaat dari kebijakan administrasi pro-bisnis yang diharapkan datang bersama pemerintahan baru.
Musk juga memiliki situs media sosial X, yang semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu pengusaha paling berpengaruh di dunia teknologi dan inovasi.
Baca Juga: China Siapkan Megakonstelasi Senilai Rp 15 Triliun untuk Saingi Starlink Elon Musk
Dalam daftar miliarder Forbes, Musk berada di posisi teratas dengan kekayaan US$400 miliar, diikuti oleh Jeff Bezos, pendiri Amazon (AMZN.O), dengan kekayaan US$243,7 miliar, dan Larry Ellison, salah satu pendiri Oracle (ORCL.N), dengan kekayaan US$223,4 miliar.