Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - LONDON. PayPal Holdings Inc bergabung dengan pasar mata uang kripto, memungkinkan pelanggan mereka untuk membeli, menjual, dan menyimpan bitcoin serta mata uang virtual lainnya menggunakan dompet online perusahaan pembayaran digital asal Amerika Serikat (AS) itu.
Pelanggan PayPal juga bisa menggunakan cryptocurrency untuk berbelanja di 26 juta merchant di jaringan mereka mulai awal 2021.
President dan CEO Dan Schulman PayPal berharap, layanan tersebut akan mendorong penggunaan mata uang virtual secara global. Dan, Paypal bakal mempersiapkan jaringannya untuk mata uang digital baru.
“Kami bekerja dengan bank sentral dan memikirkan semua bentuk mata uang digital dan bagaimana PayPal dapat berperan,” katanya, Rabu (20/10), seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Harga Bitcoin bisa awet di level US$ 11.000 hingga awal tahun depan
Dalam pernyataan Rabu (21/10) PayPal menyebutkan, pemegang akun di AS akan bisa membeli, menjual, dan menyimpan cryptocurrency di dompet digital PayPal mereka dalam beberapa minggu mendatang.
Memperluas layanan
PayPal berencana untuk memperluas layanan tersebut ke Venmo, dompet digital di bawah naungan mereka, dan beberapa negara pada paruh pertama 2021.
Perusahaan fintech utama lainnya, seperti penyedia pembayaran seluler Square Inc dan perusahaan aplikasi perdagangan saham Robinhood Markets Inc, juga mengizinkan penggunanya untuk membeli dan menjual mata uang kripto.
Tapi, peluncuran layanan oleh PayPal patut jadi perhatian mengingat jangkauannya yang luas.
Perusahaan yang berbasis di San Jose, California, tersebut memiliki 346 juta akun aktif di seluruh dunia dan memproses pembayaran total US$ 222 miliar pada kuartal kedua tahun ini.
Baca Juga: Para pedagang fisik aset kripto dirikan Digital Future Exchange