Sumber: TASS | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Kemampuan militer Rusia akan segera diperkuat oleh armada jet tempur multiperan MiG-35. Pada hari Kamis (6/5), unit MiG-35 telah memasuki uji coba tahap akhir.
Dilansir dari TASS, direktur program MiG-35 Musheg Baloyan mengatakan bahwa jet tempur multiperan Mikoyan MiG-35 generasi 4++ sedang menjalani uji coba terakhirnya.
Baloyan mengatakan bahwa personel penerbangan secara umum menyukai performa pesawat tempur terbaru karena mudah dioperasikan dan sangat membantu.
Di sisi lain, Baloyan mengakui masih ada masalah yang muncul dalam proses pengoperasian pesawat dan pihaknya akan segera menyelesaikannya bersama dengan Kementerian Pertahanan Rusia sebagai pelanggan.
"MiG-35 sedang dalam tahap uji coba gabungan dan sertifikat awal telah diperoleh untuk meluncurkan produksi batch pilot pesawat," ungkap Baloyan kepada TASS.
Baca Juga: AS mendukung Ukraina untuk bergabung dengan NATO
Sejauh ini belum banyak hal yang dilaporkan terkait kemampuan serta kelebihan khusus dari jet tempur multiperan terbaru Rusia ini.
Jet tempur multiperan MiG-35 generasi 4++ adalah penerus dari MiG-29K/KUB dan MiG-29M/M2.
Unit baru ini pertama kali memasuki uji penerbangan dan menunjukkan kemampuannya kepada calon pelanggan asing pada Januari 2017. Uji coba pabrik pesawat tempur itu berakhir pada Desember 2017.
Secara khusus, MiG-35 dirancang untuk beroperasi di daerah konflik bersenjata yang sangat intens di bawah pertahanan udara musuh yang padat dan berlapis-lapis.