kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jika kalah dalam Pilpres AS, Trump tolak meletakkan jabatan dengan damai


Jumat, 25 September 2020 / 05:04 WIB
Jika kalah dalam Pilpres AS, Trump tolak meletakkan jabatan dengan damai
ILUSTRASI. Donald Trump menolak untuk menjamin dirinya bakal meletakkan jabatan dengan damai jika kalah dalam Pilpres AS. REUTERS/Tom Brenner


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

"Kalian tahu, saya selama ini sangat mengeluhkan mengenai balot ini, yang jelas adalah bencana," kata dia dalam konferensi pers. 

Presiden berusia 74 tahun itu berulang kali berujar, balot mail-in rawan terjadi penipuan dan dituding menjadi alat mengeruk keuntungan bagi Demokrat. Namun, sampai saat ini belum ada bukti bahwa pengiriman lewat pos bakal memberikan dampak negatif yang signifikan di Pilpres AS. 

Bahkan, dia kemudian mengusulkan agar rencana tersebut dibatalkan, di mana jika skenario itu terjadi, dia akan terus berkuasa. "Singkirkan balotnya dan kalian akan mendapatkan, yah sejujurnya, keberlanjutan kekuasaan. Tidak akan ada serah terima," ujar dia. 

Baca Juga: FBI: Ada potensi aktor yang mungkin akan mengacaukan pemilihan negara bagian AS

Malah dalam salah satu kesempatan, sang presiden menuturkan dia berpikir pemilihan itu "hanya akan mengakhiri Mahkamah Agung AS". Dia mengatakannya di tengah upaya untuk mencalonkan calon hakim agung untuk mengisi Ruth Bader Ginsburg yang meninggal pekan lalu. 

Jika ambisi Trump dan Republik sukses, maka mereka akan mempunyai sembilan hakim tertinggi yang dilaporkan begitu konservatif. Namun Demokrat dan Joe Biden menentangnya. Mereka menegaskan bahwa penetapan hakim agung tersisa harus menunggu hasil pemilihan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Trump Menolak Meletakkan Jabatan dengan Damai jika Kalah dalam Pilpres AS"
Penulis : Ardi Priyatno Utomo
Editor : Ardi Priyatno Utomo

Selanjutnya: 300 Kapal China bergerak ke perairan Peru dan Ekuador, pantai Amerika Selatan tegang!




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×