Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto
MUNICH. Perusahaan reasuransi skala internasional, Munich Re, mencatat, klaim asuransi pertanian global pada tahun 2012 menembus rekor terbanyak. Penyebab utamanya dalah kegagalan panen yang melanda lahan pertanian jagung dan kedelai di Amerika Serikat (AS).
Karl Murr, Kepala Unit Pertanian Munich Re, bilang, total beban klaim asuransi pertanian di seluruh dunia mencapai US$ 23 miliar pada tahun 2012. Sebanyak US$ 15 miliar di antaranya dari AS. Wajar saja karena 85% pasar asuransi pertanian berasal dari AS. "Masalahnya, tahun lalu ada kekeringan yang menyebabkan panen jagung dan kedelai turun ke hasil terburuk dalam enam tahun terakhir," kata Murr.
Pada November 2012, manajemen Munich juga pernah menyampaikan, perusahaan harus menyediakan dana € 160 juta untuk membayar klaim akibat gagal panen. Jumlahnya memang kecil jika dibandingkan kontribusi premi asuransi pertanian Munich Re € 1 miliar dari total premi € 26,5 miliar.