Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - LONDON. OPEC kembali memangkas perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global pada tahun 2024 yang mencerminkan data yang diterima sepanjang tahun ini dan juga memangkas ekspektasinya untuk tahun depan. Ini merupakan revisi kedua berturut-turut dari kelompok produsen tersebut.
Mengutip Reuters, Selasa (10/9), OPEC dalam laporan bulanannya mengatakan permintaan minyak dunia akan naik sebesar 2,03 juta barel per hari (bph) pada tahun 2024, turun dari proyeksi sebelumnya 2,11 juta bph yang diharapkan bulan lalu.
Ada perpecahan yang lebih lebar dari biasanya antara para peramal tentang kekuatan pertumbuhan permintaan minyak pada tahun 2024, sebagian karena perbedaan pendapat mengenai China dan secara lebih luas mengenai kecepatan transisi dunia menuju bahan bakar yang lebih bersih.
Pengurangan tersebut masih menempatkan OPEC di posisi teratas estimasi industri.
Baca Juga: Harga Minyak Anjlok, Lemahnya Permintaan China Mengimbangi Gangguan Pasokan di AS
"Ke depannya, pertumbuhan ekonomi China diperkirakan akan tetap terdukung dengan baik," kata OPEC dalam laporan tersebut.
"Namun, hambatan di sektor real estat dan meningkatnya penetrasi truk LNG dan kendaraan listrik kemungkinan akan membebani permintaan solar dan bensin di masa mendatang."
OPEC juga memangkas estimasi pertumbuhan permintaan global tahun 2025 menjadi 1,74 juta barel per hari dari 1,78 juta barel per hari.
