Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID. Pebalap McLaren, Lando Norris, sukses merebut kemenangan keduanya musim ini di ajang Formula One (F1) 2025 setelah tampil dominan dari pole position di Grand Prix (GP) Monako, Minggu (25/5).
Norris mengambil alih pimpinan balapan pada lap kedua dari belakang, setelah Max Verstappen dari Red Bull yang memimpin sebagian besar lomba melakukan pit stop kedua wajibnya.
Strategi menunda pit stop tersebut justru menjadi bumerang bagi Verstappen yang finis keempat, tertinggal jauh dari tiga besar.
Baca Juga: 10 Pembalap F1 Terkaya di Tahun 2025, Lewis Hamilton Memimpin
Pebalap tuan rumah sekaligus juara bertahan GP Monako, Charles Leclerc (Ferrari), harus puas finis kedua dengan selisih +3,131 detik dari Norris.
Sementara itu, Oscar Piastri (McLaren) mengamankan podium ketiga (+3,658 detik) dan tetap memimpin klasemen pebalap musim ini.
“Rasanya luar biasa. Ini balapan yang panjang dan melelahkan,” ujar Norris, pebalap asal Inggris berusia 25 tahun.
“Kami bisa menekan sepanjang lomba dan menang di Monako. Hasil pole position dan kemenangan di sini adalah impian masa kecil saya.”
Kemenangan di Monako membuat Norris kini hanya tertinggal tiga poin dari Piastri di klasemen. Verstappen sendiri tertinggal 25 poin dari pemuncak klasemen usai finis keempat.
Leclerc Sesali Kualifikasi
Leclerc yang start dari posisi kedua, hanya terpaut 0,1 detik dari Norris di sesi kualifikasi mengakui bahwa hasil akhir balapan sangat ditentukan sejak hari Sabtu.
“Pada akhirnya, kami kehilangan balapan kemarin. Lando tampil lebih baik dan pantas menang,” ujar Leclerc.
Baca Juga: Formula 1 Kembali! Sirkuit Albert Park Melbourne Jadi Debut Seru Musim 2025
“Awalnya kami tak menyangka bisa masuk 10 besar di sini, jadi hasil ini tetap positif. Tapi saya tentu berharap bisa menang.”
Pebalap berusia 27 tahun itu mengaku emosional karena tampil di hadapan publik sendiri.
“Lahir dan besar di sini, melihat dukungan warga Monako sangat menghangatkan hati saya,” ujarnya. Ini menjadi podium kedua Leclerc musim ini setelah sebelumnya finis ketiga di GP Arab Saudi.
Piastri Tetap Puas Meski Gagal Menang
Piastri, pebalap asal Australia berusia 24 tahun, datang ke Monako sebagai pemuncak klasemen dengan empat kemenangan. Meski hanya finis ketiga, ia tetap melihat hasil ini sebagai hal positif.
Baca Juga: TAG Heuer Jadi Sponsor Utama Pertama dalam Sejarah GP Monaca
“Jelas kemenangan akan lebih baik, tapi ini akhir pekan yang sulit,” kata Piastri. “Latihan bebas tidak berjalan mulus, saya masuk sesi kualifikasi tanpa banyak kepercayaan diri. Tapi podium di Monako tidak buruk sama sekali.”
“Margin kesalahan di sini sangat kecil. Kalau ini disebut akhir pekan yang buruk, artinya kami masih berada di jalur yang tepat,” tambahnya.
Sementara itu, Lewis Hamilton (Ferrari) finis di posisi kelima pada balapan yang terkenal sulit untuk aksi salip-menyalip ini.