kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Miliarder Mukesh Ambani akuisisi 2 perusahaan energi hijau


Senin, 11 Oktober 2021 / 14:48 WIB
Miliarder Mukesh Ambani akuisisi 2 perusahaan energi hijau
ILUSTRASI. Mukesh Ambani,?orang terkaya di India dan Asia.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - MUMBAI. Perusahaan milik miliader Mukesh Ambani, Reliance Industries Ltd, melakukan dua akuisisi baru dalam mempercepat tranformasinya ke sektor energi hijau. 

Pertama, Reliance mencaplok perusahaan pembuat panel surya asal Norwegia REC Solar Holdings AS.  Kedua, Reliance membeli perusahaan pembangkit listrik energi terbarukan di India, Sterling & Wilson Solar.

Berdasarkan keterbukaan informasi Reliance seperti dilansir Bloomberg, Senin (11/10), perusahaan itu mengakuisi REC Solar Holdings AS dalam kesepakatan yang memberi perusahaan tersebut valuasi sebesar US$ 771 juta. REC Solar dibeli dari China National Bluestar Group Co.

Beberapa jam kemudian Reliance memberikan keterbukaan informasi bahwa telah setuju untuk mengakuisisi 40% saham Sterling & Wilson Solar Ltd senilai US$ 372 juta dari miliarder Pallonji Mistry.

Baca Juga: Mukesh Ambani pertahankan status orang terkaya India versi Forbes

Kedua akuisisi  ini akan membantu Reliance New Energy Solar memperluas pasar energi hijau secara global, termasuk AS, Eropa, Australia, dan tempat lain di Asia. 

Dorongan Ambani sejalan dengan tujuan Perdana Menteri India Narendra Modi untuk membantu India, penghasil gas rumah kaca terbesar ketiga di dunia, dengan kapasitas listrik terbarukan lebih dari empat kali lipat menjadi 450 gigawatt pada akhir dekade ini.

Ambani berjanji pada bulan Juni lalu untuk membelanjakan US$10 miliar pada energi alternatif selama tiga tahun. Investasi baru dimaksudkan untuk memutar konglomerat ke bahan bakar yang lebih bersih.

Reliance mendapatkan hampir 60% dari pendapatan tahunannya dari bisnis yang berhubungan dengan minyak. Saudi Aramco juga sedang dalam diskusi untuk pembelian sekitar 20% saham di bisnis penyulingan dan bahan kimia Reliance.

REC membuat polisilikon kelas surya dan panel surya dan modul di fasilitas di Norwegia dan Singapura, serta memiliki lebih dari 1.300 karyawan di seluruh dunia. Reliance akan menggunakan teknologi REC untuk memproduksi silikon logam dan panel surya di pabriknya di Jamnagar di Gujarat. Kapasitas tahunan pabrik akan meningkat menjadi 10 gigawatt dari 4 gigawatt.

Sterling & Wilson hadir di 24 negara dan telah memasang 11 gigawatt proyek tenaga surya. “Ini sejalan dengan strategi kami untuk berinvestasi dalam teknologi dan kemampuan operasi baru dan canggih yang bertujuan untuk mencapai tujuan Reliance untuk memungkinkan energi bersih dan hijau 100 GW sebelum akhir dekade ini,” kata Ambani.

Selanjutnya: Jeff Bezos dan Elon Musk sama-sama bersaing dapat gelar miliarder terpelit dunia




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×