Sumber: The Guardian | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - LONDON. Kabar mengejutkan dari Pangeran Harry dan istrinya Meghan yang mengatakan mereka mengundurkan diri dari keluarga Kerajaan Inggris> Pasangan ini berniat untuk bekerja untuk menjadi mandiri secara finansial dan tidak lagi tergantung dari Kerajaan Inggris.
Duke dan Duchess of Sussex tersebut akan mundur dari peran senior dalam keluarga kerajaan dan bekerja menuju swasembada keuangan setelah periode yang ditandai oleh perang terbuka dengan media atas gangguan dan penindasan yang diklaim.
Baca Juga: Kisah cincin pertunangan Putri Diana yang melahirkan amarah
Pangeran Harry dan Meghan berencana untuk membagi waktu mereka antara Inggris dan Amerika Utara, benua kelahirannya, ketika mereka membesarkan putra mereka yakni Archie.
"Setelah beberapa bulan refleksi dan diskusi internal, kami telah memilih untuk melakukan transisi tahun ini dalam mulai mengukir peran baru yang progresif dalam lembaga ini," kata pasangan itu dalam pernyataan resmi yang dirilis pada hari Rabu seperti dikutip dari Theguardian, Kamis (1/9).
"Kami bermaksud untuk mundur sebagai anggota 'senior' dari keluarga kerajaan dan bekerja untuk menjadi mandiri secara finansial, sambil terus sepenuhnya mendukung Yang Mulia Ratu.
Baca Juga: Istri Pangeran William, Kate Middleton pakai anting seharga Rp 113.000
Seorang juru bicara Istana Buckingham mengatakan diskusi dengan pasangan ini tentang keputusan mereka untuk mundur dari keluarga kerajaan masih pada tahap awal, "Kami memahami keinginan mereka untuk mengambil pendekatan yang berbeda, tetapi ini adalah masalah rumit yang akan membutuhkan waktu". ucapnya.
Baca Juga: Pangeran Harry dan Meghan Markel ajukan tuntutan hukum terhadap harian Mail on Sunday
Fakta bahwa pasangan itu tidak berkonsultasi dengan Ratu atau Pangeran Charles bahwa mereka akan merilis pernyataan mereka ke media telah menyebabkan keresahan di jantung monarki tersebut.
Pasangan ini tampak semakin tidak bahagia dalam beberapa bulan terakhir dengan peran publik mereka dan tingkat pengawasan yang mereka hadapi.
