kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.383.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.672   17,00   0,10%
  • IDX 8.518   -27,88   -0,33%
  • KOMPAS100 1.175   -4,56   -0,39%
  • LQ45 848   -3,70   -0,43%
  • ISSI 302   -0,46   -0,15%
  • IDX30 438   -1,76   -0,40%
  • IDXHIDIV20 506   -1,30   -0,26%
  • IDX80 132   -0,53   -0,40%
  • IDXV30 137   -0,26   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,45   -0,32%

Parlemen ingin penundaan Brexit, Boris Johnson serahkan keputusan kepada Uni Eropa


Rabu, 23 Oktober 2019 / 05:45 WIB
Parlemen ingin penundaan Brexit, Boris Johnson serahkan keputusan kepada Uni Eropa


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - LONDON. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan akan menyerahkan keputusan penundaan Brexit ke Uni Eropa setelah kekalahan parlemen membuat ratifikasi kesepakatan dalam batas waktu 31 Oktober hampir tidak mungkin.

Mengutip Reuters, Selasa (22/10) semakin mendekati tenggat waktunya, Brexit tergantung pada keseimbangan antara parlemen yang terbelah, kapan, bagaimana dan bahkan apakah Brexit harus terlaksana.

Baca Juga: Boris Johnson Terus Mendorong Parlemen Menyetujui RUU Brexit

"Saya harus mengatakan kekecewaan saya bahwa DPR kembali memilih penundaan," kata Johnson kepada parlemen seperti dikutip Reuters.

Langkah selanjutnya, kata Johnson, akan menunggu Uni Eropa menanggapi permintaan untuk menunda Brexit tanggal 31 Oktober, yang dikirim ke Brussels pada Sabtu setelah dipaksa oleh anggota parlemen.

"Uni Eropa sekarang harus memutuskan bagaimana menjawab permintaan penundaan oleh parlemen," katanya.

"Pemerintah harus mengambil satu-satunya jalan yang bertanggungjawab dan mempercepat persiapan kita untuk hasil tanpa kesepakatan."




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×