Sumber: Channel News Asia | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - PUTRAJAYA. Jumlah kasus baru virus corona di Malaysia melampaui angka 800 lagi pada Kamis (22/10), setelah penurunan infeksi sehari sebelumnya ke level 700.
Sebanyak 847 kasus baru virus corona terkonfirmasi di Malaysia pada Kamis (22/10), menjadikan total infeksi di negeri jiran menjadi 23.804.
Sejak 17 Oktober, kasus harian virus corona melonjak ke angka 800, dengan rekor tertinggi di 871 pada 18 Oktober lalu. Dan, infeksi turun ke angka 700, tepatnya 732, pada Rabu (21/10).
Saat gelombang pertama wabah virus corona menerjang, Malaysia hanya mencatat kasus tertinggi harian di angka 277 pada 4 Juni lalu.
Baca Juga: Tiga hari berturut-turut, Malaysia catat lebih dari 800 kasus virus corona
Sementara kematian akibat virus corona bertambah lima. Empat berada di Sabah, yakni tiga warga negara Malaysia dan seorang warga negara asing. Satu lagi adalah warga negara Malaysia di Kedah.
“Dengan tambahan lima korban jiwa, kumulatif kasus kematian Covid-19 di Malaysia adalah 204 orang,” kata Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah seperti dikutip Channel News Asia.
Perluas pembatasan
Sebagian besar kasus baru virus corona pada Kamis (22/10) ditularkan secara lokal, dengan infeksi di Sabah mencapai 68%. Sementara lima kasus lainnya adalah infeksi impor.
"Sekarang ada 8.183 kasus Covid-19 aktif di Malaysia," ungkap Noor Hisham.
Baca Juga: PM Malaysia akui, pemilu di Sabah salah satu penyebab lonjakan kasus virus corona
Pembatasan baru diberlakukan mulai Kamis (22/10) di Lembah Klang, Sabah, dan Labuan, dengan lebih dari 750.000 karyawan diperintahkan untuk bekerja dari rumah. Ini sejalan dengan Perintah Kontrol Pergerakan Bersyarat (CMCO).
Untuk pegawai negeri, hanya 30% yang boleh bekerja di kantor.
