Sumber: Reuters |
AUSTRALIA. JPMorgan Chase & Co. bilang, angka pengangguran di Australia bakal berlipat dua kali lebih besar pada tahun 2010; sejalan dengan perekonomian China yang melambat. Pasalnya, China yang merupakan partner terbesar investasi Australia, berniat untuk memecat pekerjanya dan memangkas investasinya.
Stephen Walters, Chief Economist JPMorgan di Sydney, bilang, angka pengangguran akan mencapai 9% pada tahun 2010 dari 4,3% di bulan September 2008 lalu. Investasi di perbankan juga akan terpangkas oleh volume ekspor Australia yang menciut.
Gross domestic product akan naik 1,4% tahun depan, melandai dari ramalan sebelumnya yang berkisar di angka 1,8% dan 2,5%. "Para eksportir komoditas Australia tidak bisa berlayar di air yang tenang sementara seisi dunia sedang terkena badai," katanya.
Stephen Walters, Chief Economist JPMorgan di Sydney, bilang, angka pengangguran akan mencapai 9% pada tahun 2010 dari 4,3% di bulan September 2008 lalu. Investasi di perbankan juga akan terpangkas oleh volume ekspor Australia yang menciut.
Gross domestic product akan naik 1,4% tahun depan, melandai dari ramalan sebelumnya yang berkisar di angka 1,8% dan 2,5%. "Para eksportir komoditas Australia tidak bisa berlayar di air yang tenang sementara seisi dunia sedang terkena badai," katanya.
Berita Terkait
Internasional
Bursa Asia dan Australia Bergerak Positif
Internasional
Perbankan Australia Ramai-Ramai Turunkan Suku Bunga
Internasional
