Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Harga emas dunia kembali mencetak rekor baru dengan menembus level di atas US$ 3.700 per ons troi pada perdagangan Selasa (16/9/2025).
Lonjakan ini didorong oleh meningkatnya spekulasi pasar bahwa bank sentral Amerika Serikat, The Fed akan memangkas suku bunga acuannya pekan ini.
Baca Juga: Tak Hanya Emas Berada dalam Tren Penguatan, Begini Prospek Logam Perak dan Tembaga
Mengutip Reuters, harga spot gold naik 0,5% menjadi US$ 3.698,67 per troi ons pada pukul 10.21 waktu New York, setelah sempat menyentuh rekor tertinggi US$ 3.702,95.
Sementara kontrak emas berjangka AS untuk pengiriman Desember naik 0,5% ke level US$ 3.736,90.
“Emas melonjak karena dolar AS melemah tajam, mencapai posisi terendah sejak Juli,” kata Tai Wong, analis independen perdagangan logam.
Dolar AS memang jatuh ke level terendah dua bulan terakhir terhadap sejumlah mata uang utama, sehingga membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.
Baca Juga: Emas Sentuh Rekor Tertinggi, Dolar Melemah Jelang Keputusan The Fed
Zain Vawda, analis OANDA menambahkan bahwa ketidakpastian pertumbuhan global dan risiko geopolitik menjaga permintaan aset safe haven tetap tinggi.
Namun, penggerak utama reli emas kali ini adalah ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed.
Pasar saat ini memperkirakan hampir pasti akan ada pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin dalam pertemuan The Fed yang berakhir 17 September, dengan peluang kecil pemangkasan lebih dalam hingga 50 bps, menurut CME FedWatch Tool.
Presiden AS Donald Trump bahkan kembali menekan Ketua Fed Jerome Powell melalui media sosial agar melakukan pemangkasan suku bunga yang lebih agresif.
Baca Juga: Dolar AS Tekor, Harga Emas Pecah Rekor
Reli Emas Masih Berlanjut
Sejak awal tahun, harga emas sudah melonjak sekitar 41%, didorong kombinasi pembelian emas oleh bank sentral, arus dana safe haven, pelemahan dolar AS, dan ketidakpastian kebijakan perdagangan global.
Pada 8 September lalu, harga emas juga mencetak rekor dengan menembus US$ 3.600 per ons troi.
Tahun 2024, emas sempat melesat 27% dan pertama kali menembus level psikologis US$ 3.000 pada Maret.
Baca Juga: Harga Emas Antam Cetak Rekor, Ini Strategi Investasi yang Perlu Dicermati Investor
Commerzbank memperkirakan harga emas bisa mencapai US$ 3.600 per ons troi pada akhir 2025, dan berpotensi menembus US$ 3.800 per ons troi pada 2026.
Logam Mulia Lainnya: Perak spot naik 0,3% ke level US$ 42,85 per troi ons, tertinggi sejak September 2011. Platinum turun 0,5% ke US$ 1.394,04 dan palladium melemah 0,9% ke US$ 1.173,75.
