kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

Perjanjian diteken, SoftBank resmi jadi pemegang saham terbesar Uber


Jumat, 19 Januari 2018 / 14:34 WIB
Perjanjian diteken, SoftBank resmi jadi pemegang saham terbesar Uber
ILUSTRASI. UBER motor


Sumber: Reuters | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - SAN FRANCISCO. Kelompok investor yang dipimpin SoftBank Group Corp telah mencapai kesepakatan dengan Uber Technologies Inc untuk berinvestasi di jasa transportasi online tersebut. Dalam kesepakatan yang terjadi kemarin (18/1), SoftBank menjadi pemegang saham terbesar Uber. 

Perjanjian ini termasuk pembelian saham yang cukup besar dari investor existing Uber dan juga saham yang dimiliki para pekerja Uber seharga US$ 48 miliar. Valuasi tersebut terdiskon 30% dari valuasi sebelumnya yang sebesar US$ 68 miliar.  

Juru bicara Uber mengatakan, Penjualan secondary stocks ini dirampungkan di akhir perdagangan saham Kamis lalu di Nasdaq Private Market. 

Grup investor yang dipimpin SoftBank, Dragoneer Investment Group dan Sequoila Capital ini juga telah merampungkan investasi ke perusahaan ini dengan menyuntikkan dana segar sebesar US$ 1,25 miliar. 

Secara keseluruhan, kelompok investor ini akan mengambil sekitar 17,5% saham Uber. Dari situ SoftBank mengempit 15%  saham yang membuat SoftBank menjadi pemegang saham terbesar Uber.

Investasi tersebut akan menimbulkan sejumlah perubahan tata kelola di Uber, termasuk penambahan anggota pimpinan baru yang segera berlaku.

"Ini adalah hasil yang bagus bagi para pemegang saham, karyawan dan pelanggan kami untuk memperkuat tata kelola Uber dengan  melipatgandakan investasi teknologi," kata juru bicara Uber.

Perjanjian ini menandai berakhirnya proses berbulan-bulan yang penuh dengan drama perselisihan antar anggota pimpinan Uber. 




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×