Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Pemerintah Jepang telah mengajukan permintaan anggaran sebesar US$ 784 miliar untuk tahun fiskal berikutnya.
Permintaan anggaran ini merupakan terbesar kedua Jepang hingga saat ini. Sebagian besar pemicu kenaikan permintaan anggaran ini didorong kenaikan permintaan Kementerian Pertahanan Jepang untuk pengeluaran pertahanan yang mencapai ke tingkat rekor tertinggi.
Total permintaan belanja yang dibuat oleh kementerian negara untuk anggaran tahun depan mencapai 110,05 triliun yen.
Baca Juga: Hadapi China juga Rusia, Jepang Produksi Massal Rudal Jelajah dan Balistik
Kementerian Keuangan Jepang mengatakan pada hari Senin (5/9), nilai permintaan anggaran ini tidak jauh dari permintaan keuangan untuk tahun ini yang mencapai 111,7 triliun yen.
Anggaran awal tahun fiskal 2022 ini akhirnya dipangkas menjadi 107 triliun yen
Anggaran Belanja Pemerintah Jepang ini dapat meningkat lebih lanjut karena beberapa item diminta tanpa jumlah yang ditentukan. Jika anggaran tahun depan tidak melebihi tahun ini, itu akan menjadi tahun ke-11 berturut-turut dari rekor anggaran.
Kementerian pertahanan telah meminta anggaran 5,6 triliun yen untuk dibelanjakan, berencana untuk mengembangkan dan memproduksi massal rudal jelajah dan rudal balistik kecepatan tinggi sebagai bagian dari persiapan negara itu untuk melawan ancaman dari China dan Rusia.
Baca Juga: Hadapi China, Jepang Bakal Tambah 1.000 Rudal Jarak Jauh
Uang untuk jaminan sosial dan pembayaran utang mencapai lebih dari separuh permintaan anggaran. Jepang memiliki beban utang terberat di dunia lebih dari dua kali lipat ukuran ekonominya.
