kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Perusahaan Warren Buffett membeli saham Amazon


Jumat, 03 Mei 2019 / 23:07 WIB
Perusahaan Warren Buffett membeli saham Amazon


Sumber: Bloomberg | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - Warren Buffett membuat pernyataan mengejutkan bahwa perusahaannya Berkshire Hathaway Inc telah membeli saham Amazon.com Inc milik Jeff Bezos. Ia mengatakan, selama ini ia telah meremehkan orang terkaya dunia tersebut dalam mengembangkan Amazon.com Inc.

Mengutip Bloomberg, Jumat (3/5) Warren Buffett dalam wawancara kepada CNBC pada Kamis (2/5) mengatakan, pembelian saham Amazon tersebut dilakukan salah satu rekan di perusahaannya yang mengelola bagian keuangan. Hal itu merujuk pada manager investasi Todd Combs dan Ted Weschler.

Kedua manager investasi ini memiliki pengaruh di perusahaan Buffett dalam beberapa tahun terakhir. Buffett terlihat beberapa kali meminta Todd Combs dan Ted Weschler membeli saham maskapai penerbangan dan Apple Inc.

Bahkan mereka juga terlibat dalam membantu Bershire melampauhi dari sekedar memilih saham yang hendak dibeli. Berkat kepiawaian mereka, Bufett (88 tahun) dan mitra bisnis lamanya Charles Munger (95 tahun) telah memuji kedua manager investasi tersebut dengan menyebut mereka sebagai mata yang lebih muda bagi Berkshire.

Bloomberg  melaporkan, pembelian saham ini akan memperkuat hubungan antara Berkshire dan perusahaan Bezos tersebut. Berskshire adalah mitra Amazon dan bank Wall Street JPMorgan Chase & Co dalam sebuah usaha kesehatan.

Perusahaan-perusahaan tersebut mendirikan perusahaan independen untuk menawarkan layanan perawatan kesehatan kepada karyawan A.S. mereka secara lebih transparan dan dengan biaya lebih rendah.

Buffett mengatakan, ia menjadi pengagum raksasa ritel online tersebut dan merasa 'idiot' karena tidak membeli saham tersebut di masa lalu. Hal itu dikatakan Buffett beberapa hari sebelum pertemuan pemegang saham tahunan Berskshire pada Sabtu ini di Omaha, Nebraska.

Buffett memang menghindari membeli saham teknologi selama bertahun-tahun dengan alasan tidak memahami produk dan pasar perusahaan teknologi. Namun satu pengecualian adalah International Business Machines Corp.

Perusahaan Berkshire berinvestasi sebesar US$ 10 miliar di raksasa komputer tersebut pada 2011 dan investasi tersebut berakhir buruk. Setelah mengalami kerugian, Buffett menjual hampir semua saham IBM pada 2018.

Kemudian pada 2016, Berkshire membeli saham Apple dan telah membangun sahamnya di perusahaan pembuat iPhone tersebut menjadi holding dengan nilai lebih dari US$ 50 miliar. Buffett membeli Apple dan Amazon ketika harganya tidak terjangkau. Amazon ditutup Kamis pada US$ 1.900,82 dan Apple diperdagangkan pada US$ 209,15.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×