kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Presiden Argentina sebut Paus Fransiskus berjanji membantunya mengatasi krisis utang


Sabtu, 01 Februari 2020 / 05:05 WIB
Presiden Argentina sebut Paus Fransiskus berjanji membantunya mengatasi krisis utang
Paus Fransiskus membacakan doa untuk Presiden Argentina Alberto Fernandez dan rekannya Fabiola Yanez selama audiensi pribadi di Vatikan, 31 Januari 2020.


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - VATIKAN CITY. Presiden Argentina Alberto Fernandez mengatakan Paus Fransiskus telah berjanji untuk membantu Argentina mengatasi krisis utang. Hal itu dikatakan Fernandez saat ia bertemu Paus Fransiskus di Vatikan.

Mengutip Reuters,Jumat (31/1), Fernandez yang dilantik bulan lalu bertemu Fransiskus secara pribadi selama 45 menit di Perpustakaan Kepausan, Vatikan.

Baca Juga: Jokowi kirim undangan resmi agar Paus Fransiskus berkunjung ke Indonesia

"Paus ingin membantu kami dan saya menghargainya karena ia adalah orang Argentina yang khawatir dengan tanah kelahirannya," ujar Fernandez kepada jurnalis. Ia menambahkan, Paus Fransiskus berjanji akan melakukan segala upaya untuk membantu Argentina.

Presiden yang berhaluan kiri berusia 60 tahun itu telah berjanji untuk menjembatani perpecahan sosial dan menggelar sistem kredit besar-besaran dengan suku bunga rendah untuk meningkatkan ekonomi domestik. Hal ini diharapkan dapat mengatasi kelaparan dan kemiskinan yang mengancam Argentina. 

Fernandez mengatakan, ia perlu merestrukturisasi utang negara sebesar US$ 100 miliar dengan para kreditornya, termasuk IMF, di tengah resesi yang curam dan inflasi yang lebih dari 50%.

Baca Juga: Mantan Paus Benediktus membungkam debat selibat dalam Gereja Katolik

Pada hari Rabu pekan depan, Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva dan Menteri Ekonomi Argentina Martin Guzman dijadwalkan mengadakan pertemuan mengenai utang di sela-sela konferensi di Vatikan. 




TERBARU

[X]
×