Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Harapan memudar bahwa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan menteri luar negerinya selamat dari kecelakaan helikopter di daerah pegunungan dan cuaca dingin, kata seorang pejabat Iran pada Senin setelah tim pencari menemukan reruntuhan.
"Helikopter Presiden Raisi terbakar habis dalam kecelakaan itu... sayangnya, semua penumpang dikhawatirkan tewas," kata pejabat itu kepada Reuters.
Tim penyelamat berjuang melawan badai salju dan medan yang sulit sepanjang malam untuk mencapai reruntuhan di provinsi Azerbaijan Timur pada Senin dini hari.
“Kami dapat melihat puing-puingnya dan situasinya tidak bagus,” kata Kepala Bulan Sabit Merah Iran, Pirhossein Kolivand, kepada TV pemerintah.
Baca Juga: Helikopter Presiden Iran Kecelakaan, Kondisi Ebrahim Raisi Belum Diketahui
“Dengan ditemukannya lokasi jatuhnya helikopter, tidak ada tanda-tanda kehidupan yang terdeteksi di antara penumpang helikopter,” tambahnya.
Raisi, terpilih sebagai presiden pada tahun 2021, dan sejak menjabat, ia telah memerintahkan pengetatan undang-undang moralitas, mengawasi tindakan keras berdarah terhadap protes anti-pemerintah, dan mendorong keras perundingan nuklir dengan negara-negara besar.
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, yang memegang kekuasaan tertinggi dengan keputusan akhir mengenai kebijakan luar negeri dan program nuklir Iran, sebelumnya berusaha meyakinkan rakyat Iran, dengan mengatakan tidak akan ada gangguan terhadap urusan negara.