kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Produksi Mobil di Thailand Anjlok


Selasa, 25 Februari 2025 / 03:10 WIB
Produksi Mobil di Thailand Anjlok
ILUSTRASI. Workers check the EV cars inside BYD's first electric vehicle (EV) factory in Southeast Asia, a fast-growing regional EV market where it has become the dominant player, in Rayong, Thailand, July 4, 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Produksi mobil di Thailand turun 24,63% secara tahunan pada Januari 2025 menjadi 107.103 unit.  Federation of Thai Industries menjelaskan, penjualan domestik dan ekspor melemah.  

Thailand merupakan pusat produksi mobil terbesar di Asia Tenggara dengan sejumlah merek, seperti Toyota dan Honda, menjadikannya  sebagai basis ekspor. 

"Saya sangat terkejut. Angka produksi sangat rendah," kata Surapong Paisitpattanapong, Juru Bicara Divisi  Federation of Thai Industries, Senin (24/2). 

Baca Juga: Bangun Kasino, Thailand Rancang Aturan Ketat bagi Penjudi Lokal

Penurunan produksi berlangsung selama 18 bulan berturut-turut. Pada Desember 2024, produksi di Thailand turun 17,37% secara tahunan. Sementara penjualan mobil domestik pada Januari 2025 turun 12,26% secara tahunan menjadi 48.092 unit. 

Reuters melaporkan, penjualan anjlok karena pinjaman yang ketat dan tingginya utang rumah tangga. Ekspor mobil juga anjlok 28,13% secara tahunan, terendah dalam 33 bulan, akibat persaingan dengan mobil China.
 

Selanjutnya: Inflasi Singapura Lebih Rendah dari Proyeksi



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×