Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini
SYDNEY. Bencana banjir yang melanda negara bagian Queensland di Australia memaksa produsen baja memangkas output batubara mereka. Maquarie Group Ltd bilang, para produsen baja yang wilayah tambangnya terkena banjir mengurangi produksi bahan bakar sekitar 4,5 juta metrik ton sejak awal Desember 2010.
Colin Hamilton, analis Macquarie di London bilang, para produsen telah mengurangi produksi batubara untuk pembuatan baja sebanyak 3 juta ton yang digunakan untuk mengoperasikan pembangkit listrik. Dan produksi batubara termal pun terpangkas 1,5 juta ton.
"Setiap minggu sistem batubara ini akan mengeluarkan 0,8 juta ton metalurgi dan 0,3 juta ton batubara termal," katanya.
BHP Biliton Ltd, Rio TInto Group, Xstrata Plc, Peabody Energy Corp dan Anglo American Plc adalah beberapa produsen batubara yang telah memberi tanda bahwa mereka kemungkinan sulit memenuhi permintaan batubara dalam waktu dekat lantaran banjir yang menggenangi beberapa tambang dan akses transportasi yang terputus.