CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

China akan Memaparkan Kebijakan Fiskal yang Paling Dinantikan Pasar Sabtu (12/10)


Rabu, 09 Oktober 2024 / 14:05 WIB
China akan Memaparkan Kebijakan Fiskal yang Paling Dinantikan Pasar Sabtu (12/10)
ILUSTRASI. FILE PHOTO: A China yuan note is seen in this illustration photo May 31, 2017. REUTERS/Thomas White/Illustration/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Kementerian Keuangan China akan mengadakan konferensi pers pada Sabtu (12/10) mendatang, untuk merinci rencana stimulus fiskal yang bertujuan mendongkrak ekonomi yang lesu.

Sebagaimana dipaparkan oleh Kantor Informasi Utama pemerintah pada Rabu (9/10).

Baca Juga: Jokowi Minta Waspadai Over Produksi Barang dari China

Pasar telah menantikan rincian kebijakan fiskal yang akan diluncurkan pemerintah China dalam beberapa minggu mendatang.

Setelah bank sentral dan regulator mengumumkan langkah-langkah stimulus moneter serta upaya untuk menghidupkan kembali pasar properti pada bulan lalu.

Menteri Keuangan China, Lan Fo'an, akan hadir dalam konferensi pers tersebut, kata Kantor Informasi Dewan Negara.

Pengumuman ini bertema "mengintensifkan penyesuaian fiskal countercyclical untuk mempromosikan pembangunan ekonomi berkualitas tinggi."

Baca Juga: China Sangat Yakin Capai Target Ekonomi 2024, NDRC: Anggaran 2025 Mulai Dialokasikan

China berencana menerbitkan obligasi khusus senilai sekitar 2 triliun yuan (US$283,43 miliar) untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Setelah ekonomi terpuruk sejak paruh kedua tahun ini dan tampaknya tidak akan mencapai target pemerintah yaitu pertumbuhan sekitar 5%, menurut laporan Reuters bulan lalu.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×