kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Robert Kiyosaki Bocorkan 3 Cara Atasi Rasa Malas dan Jadi Kaya Raya


Sabtu, 31 Agustus 2024 / 04:30 WIB
Robert Kiyosaki Bocorkan 3 Cara Atasi Rasa Malas dan Jadi Kaya Raya
ILUSTRASI. Menurut Robert Kiyosaki, dibutuhkan kerja keras untuk menjadi kaya, namun dibutuhkan juga kecerdasan dan pola pikir berkembang.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Kita sering mendengar banyak orang berkata, mereka miskin karena malas. Yang dimaksud dari kalimat itu sebenarnya adalah dibutuhkan kerja keras untuk menjadi kaya.  

Namun, menurut Robert Kiyosaki, penulis buku Rich Dad Poor Dad, dalam blognya RichDad.com, anggapan tersebut hanya sebagian saja yang benar. 

"Memang dibutuhkan kerja keras untuk menjadi kaya, namun dibutuhkan juga kecerdasan finansial dan pola pikir berkembang," lanjutnya. 

Menurut Kiyosaki, hal pertama yang perlu kita definisikan adalah apa yang saya maksud dengan kemalasan. Kebanyakan orang menyamakan kemalasan dengan menghindari pekerjaan. 

"Masalah dengan definisi ini adalah banyak orang yang bekerja keras juga merupakan orang paling malas yang saya kenal," jelasnya.

Dia lantas menjelaskan, Kiyosaki banyak bertemu dengan orang-orang yang terlalu malas untuk mengurus uang, kesehatan, keluarga, atau mendapatkan pendidikan finansial. 

Mereka bekerja keras, tapi itu sebenarnya cara untuk tetap sibuk agar tidak harus menghadapi hal-hal yang lebih penting. Mereka malas. Tidak ada yang harus memberi tahu mereka. Jauh di lubuk hati mereka tahu, dan jika Anda mengungkitnya, mereka akan kesal.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Bocorkan Cara Menghadapi Turbulensi Keuangan, Yuk Simak!

"Dan jika mereka tidak sibuk dengan pekerjaan, mereka bekerja keras menonton TV, memancing, bermain golf, atau berbelanja. Mereka tetap sibuk untuk menghindari hal-hal penting dalam hidup," paparnya.

Kiyosaki melanjutkan, menjalani kehidupan yang utuh dan sukses secara finansial berarti Anda tidak hanya harus bekerja keras tetapi Anda juga harus bekerja keras untuk hal-hal yang benar. 

Cara mengatasi rasa malas

#1. Mulai bermimpi lagi

Kiyosaki membeberkan, ada dua tipe orang di dunia ini: 

- Mereka yang memiliki pola pikir tetap

"Pola pikir tetap melihat keadaan dan mengatakan tidak, itu tidak bisa dilakukan, atau saya tidak mungkin menjadi seperti orang itu. Pola pikir tetap mengunci Anda pada apa adanya, bukan berfokus pada apa yang mungkin terjadi," urainya.
 
- Mereka yang memiliki pola pikir berkembang

Sementara, pola pikir berkembang terbuka terhadap berbagai kemungkinan. Terbuka terhadap apa yang dikatakan dan diajarkan orang lain. Ia terus berupaya untuk menjadi lebih baik setiap harinya. Ini adalah cara hidup yang menyenangkan.

Baca Juga: Inilah Keterampilan Penting untuk Menjadi Kaya Raya Menurut Robert Kiyosaki

"Seringkali, saya menemukan bahwa mereka yang malas sebenarnya menderita masalah pola pikir tetap. Karena mereka tidak dapat membayangkan masa depan yang berbeda dari kenyataan, mereka menutup diri. Mereka tidak dapat membayangkan berada dalam kondisi prima dan lari maraton, sehingga mereka berhenti berlari sama sekali. Mereka tidak bisa membayangkan menjadi kaya sehingga tidak belajar tentang uang," kata Kiyosaki.

Jadi kunci pertama untuk mengatasi rasa malas adalah dengan mulai bermimpi lagi.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×