Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Pagi ini, saham-saham Asia berada di zona aman. Pemicunya, para produsen otomotif di kawasan ini, mulai memperkuat market share-nya di pasar AS. Selain itu, kenaikan saham Asia juga disebabkan oleh naiknya harga memory chip.
Lihat saja, Hyundai Motor Co dan Kia Motor Corp melonjak lebih dari 6%. Lonjakan tersebut terjadi bersamaan dengan raihan pangsa pasar ke rekor tertinggi di pasar AS yang mencapai 49,5%. Sementara itu, Samsung Electronic Co mengalami kenaikan di Seoul setelah harga memory chip melonjak cukup tinggi. Di Jepang, harga saham Mitsui O.S.K Lines Ltd memimpin kenaikan di antara perusahaan transportasi pengiriman lainnya.
“Asia saat ini berada di posisi yang baik untuk pulih dibanding negara-negara berkembang lainnya. Pada titik ini, kita akan melihat adanya rebound di pasar yang akan membawa arus positif. Jika ada berita buruk lagi, pasar saham akan kembali melorot,” papar Steven Lim dari Daiwa SB Investment di Singapura.
Adanya kenaikan harga saham sejumlah perusahaan membuat bursa Asia tersenyum. Pada pukul 10.47, MSCI Asia Pacific Index mengalami kenaikan sebesar 0,8% menjadi 82,60. Sementara, indeks Nikkei naik 1,2%. Namun, kondisi berbeda dialami indeks acuan Australia S&P/ASX 200 yang malah terpeleset 0,9%. Penurunan indeks di Negeri Kanguru itu dipimpin oleh Westfield Group.
Berita Terkait
Pagi Ini, Sektor Komoditas Bikin Bursa Asia Melorot
Aura Positif Bursa Asia Buat IHSG Hijau
Terdorong Perbankan, Bursa Asia Aman di Zona Positif
