kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   0,00   0,00%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Setelah AS dan Jerman, Inggris Pasok Sistem Roket Canggih ke Ukraina


Kamis, 02 Juni 2022 / 20:05 WIB
Setelah AS dan Jerman, Inggris Pasok Sistem Roket Canggih ke Ukraina
ILUSTRASI. Peluncur roket self-propelled milik Ukraina melintasi jembatan ponton saat melintasi Sungai Aidar selama latihan militer di dekat Novoaidar, Wilayah Luhansk, Ukraina, 14 Desember 2021.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - LONDON. Inggris berjanji untuk mengirim sistem roket jarak menengah yang canggih ke Ukraina, bergabung dengan AS dan Jerman dalam melengkapi negara yang sedang melawan invasi Rusia itu dengan senjata canggih.

Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan, negaranya akan mengirim sejumlah peluncur roket M270, yang bisa mencegat rudal berpemandu presisi dengan jangkauan hingga 80 kilometer. 

"Pasukan Ukraina akan dilatih di Inggris untuk menggunakan sistem roket tersebut," katanya, Kamis (2/6), seperti dikutip Al Jazeera.

Keputusan untuk memasok sistem roket sudah Inggris koordinasikan dengan Pemerintah AS yang akan mengirim Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HMARS) ke Ukraina.

Baca Juga: NATO dan AS: Perang di Ukraina Sulit Diprediksi, tapi Berakhir di Meja Perundingan

Sementara Swedia akan memberi Ukraina lebih banyak bantuan ekonomi dan peralatan militer, Menteri Keuangan Mikael Damberg dan Menteri Pertahanan Peter Hultqvist mengatakan pada konferensi pers Kamis (2/6).

Peralatan militer yang akan Swedia pasok mencakup rudal anti-kapal, senapan, dan lebih banyak senjata anti-tank.

Swedia pada Februari lalu mengumumkan, akan mengirim perlengkapan militer termasuk 5.000 senjata anti-tank serta helm dan pelindung tubuh ke Ukraina. Lalu di Maret, memasok 5.000 senjata anti-tank lainnya.



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×