Sumber: Kompas.com | Editor: Rizki Caturini
Nintendo baru-baru ini mengumumkan bakal menunda peluncuran aksesori Pokemon Go Plus hingga bulan September mendatang. Seperti dilansir Ubergizmo.com, pihak Nintendo menjelaskan kepada media game Polygon bahwa rencana penundaan terpaksa diambil agar ada waktu mempersiapkan pembaharuan aplikasi Pokemon Go. Sehingga nantinya penggunaannya bisa optimal dengan Pokemon Go Plus.
"Agar bisa menawarkan pengalaman baru memainkan Pokemon Go bersama Pokemon Go Plus dengan kualitas yang memuaskan, kami memutuskan bahwa butuh waktu untuk penyelesaian," imbuh manajemen Nintendo.
Rumor yang beredar sebelumnya menyatakan, Nintendo tidak mampu memenuhi kuantitas produksi. Namun, melalui pernyataan ini, Nintendo membantah rumor tersebut. Ketika sudah tersedia di pasaran nanti, Pokemon Go Plus bakal dijual seharga US$ 35.
Pokemon Go Plus nantinya akan berbentuk mirip jam tangan atau gelang pintar, dengan sabuk dan bagian utama yang dirancang serupa gabungan bola Pokeball. Aksesori ini juga dilengkapi tanda lokasi di peta, sesuai sifatnya yang berbasis pemetaan di dunia nyata.
Aksesori ini tersambung melalui bluetooth ke ponsel yang menjalankan game Pokemon Go. Pengguna bakal memperoleh notifikasi berupa getaran dan lampu yang berkedip ketika ada Pokemon di sekitar.
Pengguna lantas bisa menekan tombol di Pokemon Go Plus untuk melempar bola dan mencoba menangkap Pokemon. Apabila berhasil, perangkat tersebut bakal bergetar dan mengedipkan lampu. Pokemon Go Plus juga bisa memberitahukan pemain apabila sedang berada di dekat obyek-obyek lain dalam gim, misalnya tanda Pokestop.
(Deliusno)
